19 Oman. Evaluasi tersebut akan dilihat apakah mengalami perbaikan atau tidak saat kembali melakoni uji coba kontra Uni Emirat Arab (UEA).
Timnas Indonesia U-19 mengalami dua hasil berbeda melawan timnas U-19 Oman. Setelah kalah 1-2 di pertandingan pertama, Evan Dimas cs. berhasil menang di laga kedua dengan skor 2-1. Uji coba selanjutnya pasukan Garuda Muda dijadwalkan menghadapi Uni Emirat Arab pada 14 dan 16 April di Tyeyab Awana Stadium. Pada 18 April timnas U-19 akan meladeni Al-Shabab di Al-Shabab Training Stadium di Dubai City.
"Pertandingan melawan Oman tentu kami jadikan sebagai bahan evaluasi. Selain soal bagaimana mengantisipasi bola crossing, kami juga berupaya untuk meminimalisir peluang lawan dari bola crossing," kata Indra Sjafri di Dubai, Minggu (13/4) sore.
Yang menjadi catatan lain Indra Sjafri adalah soal kecepatan beradaptasi sejak menit pertama begitu pertandingan dimulai. "Idealnya, begitu peluit panjang ditiup semua pemain sudah perform, tidak butuh waktu adaptasi lagi. Apalagi sampai menunggu babak kedua. Itu catatan kami," ujar dia.
Partai Uji coba Internasional Indra juga berharap dapat mematangkan performa lini pertahanan. Baik dalam defend to defend maupun defend to attack.