Tidak butuh lama bagi Jepang untuk mencari pengganti Alberto Zaccheroni yang mundur usai tersingkir dini dari Piala Dunia 2014.
Asosiasi Sepak Bola Jepang (JFA) dikabarkan sudah sepakat dengan Javier Aguirre untuk jadi pelatih anyar Samurai Biru.
JFA mengungkapkan memang belum ada keputusan secara formal, namun Aguirre telah setuju untuk datang ke Tokyo dan diperkenalkan ke publik bulan depan.
Eks pelatih Espanyol disebut dikontrak selama empat tahun dengan mengantongi 2,45 juta dolar AS untuk setiap tahun. Jumlah itu dua kali lipat lebih tinggi dari yang diterima Zaccheroni. Dengan kontrak itu, Aguirre jadi pelatih timnas dengan bayaran termahal dalam sejarah sepak bola Jepang.
Direktur Teknik JFA, Hiromi Hara, sebelumnya menyatakan cenderung memilih kandidat pelatih yang berbasis di Eropa daripada di Amerika Selatan. "Artinya, ketika pelatih itu berlibur dan pulang, dia bisa sekalian mengecek pemain yang bermain di liga-liga Eropa," ujar Hara.
Hara menambahkan kedekatan Aguirre dengan sepak bola Eropa terutama Spanyol di mana ia tinggal, membuat pria 55 tahun itu jadi kandidat tepat pengganti Zaccheroni.