Melihat situasi klub saat ini, sulit membayangkan Inter tanpa kiper Samir Handanovic. Peran krusial Handa sebagai benteng terakhir Inter tampak pada jumlah 54 penyelamatan sejauh ini.
Melihat betapa krusial peran Handanovic, wajar apabila dirinya meminta apresiasi lebih berupa kenaikan gaji dalam rencana kontrak baru. Ikatan Handa di Inter bakal habis pada 2016. Pembicaraan soal agenda pembaruan kontrak sudah digelar. Rabu (11/2), Corriere dello Sport melaporkan bahwa pertemuan Inter dengan perwakilan sang kiper berujung positif.
Tujuan utama Handanovic adalah bertahan di Inter. Syaratnya, Handanovic meminta kenaikan gaji sebesar 36 persen dari pendapatannya sekarang. Pemain berusia 30 tahun itu kini dibayar 2,2 juta euro per musim (Rp31,8 miliar). Ia berharap gajinya menembus angka tiga juta per musim, seperti yang diperoleh Nemanja Vidic, Rodrigo Palacio, Xherdan Shaqiri, dan Hernanes.
“Kami yakin dengan kemampuan Samir. Sangat normal jika kami membutuhkan waktu untuk membicarakan kontrak. Sudah ada keinginan dari pihak klub dan pemain untuk bekerja sama lebih lama,” kata Direktur Olah Raga Inter, Piero Ausilio.