NBA All-Star 2015 dalam Angka dan Fakta (2)

By Eko Widodo - Sabtu, 14 Februari 2015 | 08:53 WIB
Steve Kerr, rookie pelatih yang menjadi pelatih All-Star Barat. (Getty Images)

NBA All-Star 2015 digelar di New York setelah 17 tahun lalu. All-Star digelar di New York pada 1998, di era terakhir Michael Jordan dan di awal Kobe Bryant dan Tim Duncan. Apa saja di balik makna angka-angka yang berhubungan dengan All-Star 2015?

1.800
Lebih dari 1.800 media meliput NBA All-Star 2015. Rekor tercipta sebab ada 534 media internasional.

19
Jumlah televisi dan radio yang menyiarkan secara langsung dari pinggir lapangan, termasuk siaran dalam bahasa Portugis, Spanyol, Prancis, Jepang, Yunani, dan Tiongkok.

39
Jumlah pebasket muda terbaik dunia kelahiran setidaknya tahun 1997 dari 39 negara hadir di NBA All-Star 2015 dalam program inagurasi Basketball without Borders (BWB) Global Camp.

1
Pelatih Barat, Steve Kerr (Golden State) adalah perlatih pertama yang terpilih menjadi coach All-Star pada tahun pertama karier sebagai pelatih. Terakhir kali, Larry Bird melakukan itu pada tahun 1998.

2
Untuk pertama kali dua kakak beradik sama-sama menjadi starter NBA All-Star, Pau Gasol (Bulls, Timur) dan Marc Gasol (Grizzlies, Barat). Keduanya juga menjadi pebasket Eropa pertama yang menjadi starter pilihan fans.

17
Kobe Bryant (Lakers) 17 kali terpilih ke All-Star, meskipun tidak bisa bermain karena cedera bahu. Kobe ada di peringkat kedua overall.

1998
Empat komentator/analis TNT-NBATV yang akan mengomentari pertandingan All-Star 2015 bermain di All-Star terakhir digelar di New York pada 1998. Mereka adalah Grant Hill (15 angka), Reggie Miller (14), Shaquille O'Neal (12), dan Steve Smith (14).