Justian Minta Seleksi Pelatnas PBSI Lebih Terbuka

By Aning Jati - Selasa, 3 Maret 2015 | 15:15 WIB
Diskusi Bulu Tangkis BOLA. (Tulus Muliawan/Bolanews)

31, BOLA menggelar serangkaian acara di Gedung Kompas Gramedia, Palmerah, Jakarta Barat, pada 3-6 Maret 2015. Salah satu acara besar yang digelar adalah diskusi bulu tangkis.

Dalam acara ini, Ketua PB Tangkas Jakarta, Justian Suhandinata, menyampaikan sejumlah poin penting. Salah satunya mengenai proses seleksi menuju pelatnas PBSI yang selama ini cenderung tertutup.

"Pemilihan pemain di pelatnas PBSI harus terbuka, jelas, dan transparan. Kalau peraturan itu tidak jelas, nantinya justru akan membuat kacau. Ada pemain yang berdasarkan ranking lebih baik tapi tidak masuk, sedangkan yang rankingnya lebih rendah justru masuk. Sebetulnya apa kriterianya?" kata Justian.

"Seharusnya PBSI menentukan kriteria khusus dalam hal seleksi pemain. Jadi tidak ada lagi lobi-lobi dari pihak mana pun agar seorang pemain bisa masuk pelatnas. Semua harus fokus pada satu tujuan, yaitu membela Merah-Putih. Mari berjuang untuk jujur hanya untuk Merah-Putih!" ucap Justian.

Diskusi bulu tangkis ini merupakan bagian dari bentuk nyata kontribusi BOLA untuk kemajuan olah raga nasional, khususnya bulu tangkis. Acara ini juga dihadiri oleh sejumlah tokoh bulu tangkis seperti Retno Kustijah dan Rudy Hartono.

Dengan tema besar "Kebangkitan Klub Bulu Tangkis di Indonesia: Jalan Strategis Menuju Olimpiade Rio 2016" BOLA berharap diskusi ini bisa memberikan manfaat untuk pengembangan prestasi dunia bulu tangkis nasional.