RETRO: Dirk Nowitzki Tak Menduga Jadi MVP

By Caesar Sardi - Senin, 16 Maret 2015 | 15:32 WIB
Dirk Nowitzki, MVP NBA dari Eropa pertama. (Ronald Martinez/Getty Images)

Scottie Pippen di kamar saat masih remaja. Pippen menjadi motivator. Itu yang mengantarkannya menjadi pemain Eropa pertama yang memenangi gelar Pemain Terbaik (MVP) NBA.

”Saya tak yakin bisa bermain di NBA saat di-draft pada umur 20 tahun. Itu membuat saya terus berlatih, belajar, dan meningkatkan rasa percaya diri. Usaha yang akhirnya berbuah manis,” tutur Nowitzki, yang akan berusia 29 tahun bulan depan, kepada Fox.

Nowitzki membawa Dallas merebut 67 kemenangan (dari 82 gim) di kompetisi reguler. Dalam sejarah NBA, hanya lima tim yang pernah mencapai kemenangan sebanyak itu. Statistik individunya juga mengkilap dengan 24,6 poin per gim 8,9 rebound dan 3,4 assist per gim. Persentase field goal-nya di atas 50%, tembakan 3-pts 40%, dan free throw 90%.

Dalam voting, Nowitzki menyisihkan Steve Nash (Phoenix), Kobe Bryant (Lakers), Tim Duncan (Spurs), dan LeBron James (Cavaliers). Peraih penghargaan lain di musim ini adalah Sam Mitchell (Toronto) sebagai Pelatih Terbaik, Leandro Barbosa/Suns sebagai Pemain Cadangan Terbaik, dan Monta Ellis/Golden State sebagai The Most Improved.

Pemain Paling Sportif direbut Luol Deng (Chicago), sedangkan Defender Terbaik diperoleh Marcus Camby (Denver). Rookie of the Year menjadi milik Brandon Roy (Portland). Eksekutif Terbaik jatuh ke tangan Bryan Colangelo (Toronto).

(Penulis: Eko Widodo)