RETRO: Kobe Bryant Galau

By Caesar Sardi - Kamis, 26 Maret 2015 | 13:50 WIB
Kobe Bryant bersama Vanessa kedua putri mereka Natalia and Gianna, setelah menerima trofi MVP. (Stephen Dunn/Getty Images)

Hati Kobe Bryant yang agak meradang membuat manajemen LA Lakers perlu memberikan pereda. Seperti dikabarkan koran The Denver Post, Lakers meminta izin Denver untuk melakukan pembicaraan dengan Marcus Camby.

Kobe meradang sebab merasa bekerja sendirian dalam menanggung beban Lakers. Kobe sempat minta dijual di bursa musim panas ini. Namun, setelah berbicara dengan pemilik tim, Jerry Buss, dan pelatih Phil Jackson, sikapnya melunak.

”Saya cinta Lakers. Rasanya saya tidak akan ke mana-mana,” ungkap Kobe kepada LA Times.

Lakers tampaknya bergerak cepat mencari pemain yang bisa berbagi beban dengan Kobe. Seperti dilansir the Woelfel World of Sports, paket mendatangkan Jermaine O’Neal (Indiana Pacers) tengah dirancang. Sebagai barter, Lakers menyiapkan Andrew Bynum dan Lamar Odom. Pacers, yang mendatangkan pelatih baru Jim O’Brien, tampaknya akan melakukan peremajaan pemain, termasuk melepas O’Neal.

Setelah gagal membawa Detroit Pistons ke Final NBA 2007, point guard Chauncey Billups langsung masuk bursa sebab ia berstatus bebas kontrak (free agent). Seperti ditulis Detroit News, Billups juga diminati LA Lakers, Clippers, New York, Denver, Milwaukee, Orlando, maupun Miami Heat.

Meskipun Kobe mencintai Lakers, manajer New York Knicks, Isiah Thomas, mengaku sangat berminat pada Kobe. Ia siap melepas Stephon Marbury plus pemain lain. Bahkan, seperti dilansir New York Post, paket David Lee, Jamal Crawford, Channing Frye, dan Malik Rose siap dibarter ke Lakers untuk Kobe. “Satu nama lagi, Jamal Crawford, tidak masuk daftar jual Knicks,” ungkap Thomas.

Selain Kobe, Isiah juga tengah mengincar forward Sacramento, Ron Artest.

(Penulis: Eko Widodo)