Saat banyak pemain kalang kabut mencari pendapatan di luar sepak bola, gelandang Arema I Gede Sukadana justru sedang tergolek lemas karena menderita tifus. Pemain asal Bali ini terpaksa beristirahat seminggu terakhir.
Sukadana mengaku bahwa sakit yang dialaminya tersebut karena kelelahan. Semua berawal dari perjalanan jauh Malang-Bali pada 15 Juni yang ia lakukan dengan menyopir kendaraan sendirian.
Beberapa hari setelah tiba di Bali ia merasakan kondisinya menurun. Baru pada tanggal 24 ia memeriksakan kondisinya ke dokter dan dinyatakan terkena tifus.
“Sekarang masih lemas, hanya tidur di rumah karena saya menjalani rawat jalan,” ungkap Sukadana, yang hingga kini belum bisa beraktivitas normal.
Sebelum sakit, Sukadana dikabarkan sering mengikuti tarkam di kampung halamannya. Namun ia menepis bahwa alasan sakitnya karena kelelahan main tarkam.
“Ah bukan karena itu, mungkin saya kurang istirahat karena sering kumpul teman-teman dan keluarga,” tuturnya.
Sukadana berpendapat bahwa sakitnya ini karena terlalu banyak memikirkan gaji. Ia merasa sudah lama sekali tidak merasakan bayaran dengan gaji penuh.
"Jika dihitung dari sisa musim lalu, hampir lima bulan gaji yang belum dibayar. Jumlah itu lumayan besar untuk ukuran saya jumlahnya. Makanya jadi pikiran hingga jatuh sakit,” ujar Sukadana.