Saat Benitez tiba, Liverpool tengah melakukan negosiasi dengan Chelsea terkait urusan transfer gelandang andalan sekaligus kapten tim, Steven Gerrard. Kepindahan disebut tinggal menunggu kata sepakat dari kedua pihak.
Tak ingin kehilangan figur pemimpin dalam tim, Benitez langsung bergegas. Dia sampai rela terbang ke Portugal demi bertemu dan melakukan pembicaraan empat mata dengan Gerrard, yang kala itu sedang memperkuat Inggris di Euro 2004.
Benitez berujar kepada Gerrard, “Anda tak boleh pergi. Permainan menyerang tim ini bergantung pada kemampuan Anda. Liverpool adalah rumah Anda. Bila bertahan, saya yakin Anda bakal memenangi Liga Champion”.
Perjuangan Benitez berbuah manis. Gerrard memutuskan bertahan dan benar-benar sukses mempersembahkan trofi Liga Champion kepada Liverpool. Bukan tidak mungkin situasi serupa bakal terulang untuk kasus Ramos-Madrid.