Janji Indra Sjafri kepada Anak Yatim Bali

By Ade Jayadireja - Senin, 6 Juli 2015 | 14:30 WIB
Indra Sjafri dalam acara bersama anak yatim piatu (Yan Daulaka)

Di tengah gonjang ganjing sepak bola nasional dan vakumnya kompetisi ternyata tak menyurutkan semangat berbagi kasih skuat Bali United Pusam (BUP) dengan anak yatim piatu.   

Seperti kemarin, Minggu (5/7/2015). Bertempat di gedung Bhumiku Denpasar, Bayu Gatra dkk mengadakan buka puasa bersama dengan 500 anak yatim dan kaum duafa.

Dalam acara yang diprakarsai oleh Baznas (Badan Amil Zakat Nasiona) kota Denpasar dan Fosiba (Forum Studi Islam Bali) ini, 500 anak yatim turut mengirim doa bersama untuk perbaikan sepak bola Indonesia yang saat ini sedang silang sengkarut. Pelatih BUP, Indra Sjafri memberikan apresiasi atas harapan dan doa bersama dari anak yatim dan kaum duafa di Bali.

"Keinginan dan harapan kami sama agar sepak bola di negeri tercinta ini segera pulih kembali," ujar coach Indra.
Bekas pelatih timnas U-18 ini bahkan minta agar warga Bali yang mencintai sepak bola untuk tidak larut dalam kondisi seperti sekarang ini.

"Mari kita bergandengan tangan untuk terus mendorong adanya semangat memperbaiki sepak bola secara bersama-sama," kata Indra.

Dengan kondisi seperti sekarang ini, coach Indra juga menegaskan komitmen dirinya dan BUP yang tidak sekedar numpang tinggal di Bali, Serdadu Tridatu punya misi jangka panjang, yang salah satunya adalah mencetak anak-anak dari berbagai level usia untuk dibina menjadi pesepakbola profesional dimasa mendatang.

"Kami tidak hanya sekadar singgah di sini. Kami punya rencana jangka panjang untuk secara bersama-sama membangun sepak bola Bali," janji coach Indra sekaligus minta anak yatim tidak boleh berkecil hati untuk bersaing dalam bentuk apapun.

"Bagi anak-anakku sekalian, kalian tidak boleh berkecil hati. Semua punya masalah masing-masing. Kalian harus tegar," kata pelatih berdarah Minang ini.