Krygios Takluk, Australia dalam Bahaya

By Pipit Puspita Rini - Jumat, 17 Juli 2015 | 15:09 WIB
Petenis Australia, Nick Kyrgios (kanan), mendengarkan kapten Wally Masur saat bertanding di babak perempat final Piala Davis melawan Aleksander Nedovyesov (Kazakhstan) di Darwin, Jumat (17/7/2015). (SCOTT BARBOUR/GETTY IMAGES)

Tim Piala Davis Australia dihadapkan pada mimpi buruk. Diunggulkan akan bisa menang mudah, mereka justru langsung tertinggal 0-2 pada hari pertama perempat final grup dunia Piala Davis melawan Kazakhstan, Jumat (17/7/2015).

Bertanding di Marrar Sporting Complex, Darwin, Thanasi Kokkinakis yang turun pada partai pertama kalah tiga set langsung dari Mikhail Kukushkin, 4-6, 3-6, 3-6.

"Saya sangat kecewa karena tidak bisa menemukan permainan terbaik. Saya mulai menemukannya, tetapi servis saya langsung dipatahkan (pada set kedua), dan itu menghancurkan saya," kata Kokkinakis, usai pertandingan.

Kejutan besar terjadi pada partai berikutnya. Petenis terbaik Australia saat ini, Nick Kyrgios, tumbang di tangan Aleksandr Nedovyesov, setelah bertarung selama empat set, 6-7(5), 7-6(2), 6-7(5), 4-6.

Partai ketiga yang memainkan nomor ganda akan berlangsung Sabtu (18/7/2015). Australia akan menurunkan pasangan Samuel Groth/Lleyton Hewitt untuk menghadapi Andrey Golubev/Nedovyesov. Nama pemain yang akan diturunkan masih bisa mengalami perubahan.

Australia harus memenangi laga ketiga tersebut jika masih ingin mendapatkan peluang lolos ke semifinal. Jika Groth/Hewitt meraih kemenangan, pertandingan akan berlanjut pada hari ketiga yang kembali memainkan dua nomor tunggal. Namun, jika Golubev/Nedovyesov yang menang, Kazakhstan otomatis melangkah ke semifinal.

Negara lain yang saling berhadapan di perempat final grup dunia adalah Ingris dan Prancis, Argentina dan Serbia, serta Belgia dan kanada.