Bima Sakti Rindu Suara Adzan Masjid Jami Gresik

By Tulus Muliawan - Jumat, 10 Juli 2015 | 00:30 WIB
Bima Sakti, rindu suara azan. (Sahlul Fahmi/JUARA.net)

Ada satu hal berkesan bagi Bima Sakti saat masih tinggal di mes Gresik United yang terletak di Jl. Basuki Rahmat No. 9 Gresik. Apakah hal berkesan itu?

Bima memang tidak terlalu mempermaslahkan fisik bangunan berarsitek Belanda itu. Namun lingkungan sekitarlah yang membuat Bima merasakan kenyamanan selama tinggal di Gresik yang juga dijuluki sebagai Kota Santri.

Tak jauh dari mes adalah alun-alun di mana terdapat Masjid Jami yang menjadi patokan semua masjid di Gresik. Satu hal yang mengesankan dari masjid tua itu adalah suara adzan sangat khas.

“Kalau sudah mendengar adzan dari masjid itu hati terasa sejuk,” ucap Bima, yang saat ini berkumpul bersama keluarganya di Pekanbaru, Riau.

Oleh karena itu, Bima begitu bahagia saat manajemen Gresik United menyatakan dirinya positif akan mengikuti Piala Indonesia Satu yang rencananya akan digelar pada 15 Agustus 2015.

Selain berharap bisa kembali bekerja sebagai pesepak bola profesional, Bima juga berkesempatan kembali mendengarkan suara adzan dari masjid yang di dalamnya terdapat makam wali bernama Habib Abu Bakar Assegaf.

“Saya sering sholat berjamaah di sana, terutama saat sholat Subuh. Biasanya saya tidak sendiri, ada beberapa teman seperti Supriyono, Jejen Zaenal, dan Rendy Siregar yang juga senang berjamaah di masjid itu. Sungguh semua itu membuat saya kangen dengan Kota Gresik,” imbuh pemain kelahiran 23 Januari 1976 ini.