Menteri Pemuda dan Olah Raga, Imam Nahrawi, meminta pecinta bulu tangkis Indonesia untuk tak hanya mendukung nomor ganda, melainkan juga sektor tunggal.
Meredupnya prestasi pemain-pemain tunggal Indonesia dalam beberapa tahun belakangan terus menjadi sorotan. Padahal, jauh sebelumnya, sektor ini selalu menjadi andalan bulu tangkis Tanah Air.
"Saya pikir rakyat Indonesia harus mendukung nomor tunggal, jangan hanya fokus ke ganda putra dan campuran," tutur Imam saat menghadiri turnamen khusus ganda YONEX-Sunrise Doubles Special Championships 2015 di GOR Asia Afrika, Jakarta, Kamis (30/7/2015).
"Saya harap target PBSI untuk membangkitkan sektor tunggal bisa kita dukung," kata Imam lagi.
Indonesia hanya mengirim dua wakil di nomor tunggal putra Kejuaraan Dunia 2015, yakni Dionysius Hayom Rumbaka dan Tommy Sugiarto. Tunggal putri pun serupa, cuma Lindaweni Fanetri dan Maria Febe yang mewakili tuan rumah.
Untuk ganda putra, Indonesia masih menaruh harapan besar pada pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan. Sementara itu, tontowi Ahmad/Lilyana Natsir menjadi andalan Merah-Putih untuk meraih gelar di rumah sendiri.