65% Isi Benak Menpora tentang Asian Games 2018

By Weshley Hutagalung - Kamis, 3 September 2015 | 11:02 WIB
Menpora Imam Nahrawi dalam pertemuan dengan insan pers. (Arief Kurniawan/JUARA.net)

Dalam pertemuan dengan sejumlah pimpinan media massa di kediamannya di Kompleks Menteri Jl. Widya Chandra, Jakarta, Rabu (2/9) malam, Menpora Imam Nahrawi mengaku ingin fokus dalam persiapan Asian Games 2018.

Walau kerap diberitakan terkait dengan sepak bola nasional, Menpora Imam Nahrawi mengaku sesungguhnya porsi perhatiannya saat ini lebih condong pada persiapan Indonesia sebagai tuan rumah Asian Games 2018.

Menpora mengatakan bahwa pemerintah sudah menyetorkan kewajiban berupa deposit sebesar 220 miliar rupiah kepada Komite Olimpiade Asia. Kini, pemerintah tengah mematangkan kepanitiaan, termasuk memilih CEO Asian Games 2018.

"Saya paham bahwa pemberitaan tentang saya lebih banyak tentang sepak bola, terutama konflik dengan PSSI. Namun, saat ini sebesar 65 persen isi benak saya adalah tentang Asian Games 2018," kata Imam Nahrawi.

Kesuksesan penyelenggaraan Asian Games 2018 adalah pertaruhan nama baik negara, hal tersebut diakui Menpora. Karena itu, Imam Nahrawi menyambut baik permintaan para pengelola media massa di Tanah Air agar dirinya tidak terlalu banyak terlibat dalam satu cabang olah raga tertentu.

Iman Nahrawi meladeni ajakan dialog para wartawan terkait banyak hal dalam penyelenggaraan sebuah event internasional seperti Asian Games, termasuk tempat penginapan para atlet, tenaga suka rela, hingga kelancaran akses masuknya peralatan para atlet dari berbagai negara peserta.

"Terima kasih untuk semua masukan dari teman-teman," ucap Imam Nahrawi. "Saat ini, saya juga ingin membenahi internal dan personel Satlak Prima. Termasuk dengan rekrutmen pimpinan Satlak Prima dengan cara terbuka."