Lin Dan Enggan Pikirkan Medali Emas Olimpiade Rio

By Verdi Hendrawan - Kamis, 3 September 2015 | 19:00 WIB
Pebulu tangkis Tiongkok, Lin Dan, beraksi di Istora Senayan, Jakarta, pada babak kedua Kejuaraan Dunia 2015, Rabu (12/8/2015). (FERNANDO RANDY/BOLA)

Setelah menyelesaikan pertarungan ketat di Kejuaraan Dunia 2015 yang berlangsung di Jakarta, 10-16 Agustus, para pebulu tangkis dunia mulai mengarahkan fokus mereka ke Olimpiade Rio 2016.

Di antara sejumlah pemain bintang yang ada saat ini, nama Lin Dan masih dijagokan menjadi favorit juara. Bintang bulu tangkis Tiongkok itu sukses meraih dua medali emas pada dua Olimpiade terakhir di Beijing (2008) dan London (2012).

Dalam sesi wawancara yang dimuat di situs resmi Olimpiade Rio 2016, Lin Dan berbicara banyak mengenai persiapannya. Setelah gagal bersinar di Kejuaraan Dunia 2015, ia ingin berlatih lebih keras agar bisa tampil lebih baik di Rio.

Soal status sebagai favorit juara yang diberikan para fans, suami dari mantan pebulu tangkis Tiongkok, Xie Xingfang, ini memilih merendah. Ia juga tidak terlalu memikirkan julukan Super Dan yang disematkan pada dirinya.

"Saya berterima kasih kepada semua orang atas dukungan dan apresiasi yang diberikan, tetapi saya tidak punya panggilan favorit atau perasaan spesial semacam itu, saya hanya ingin menjadi diri sendiri," kata Lin Dan.

"Saya memang berlatih keras untuk mempersiapkan diri menuju Rio, tetapi sekarang saya tidak ingin berpikir terlalu banyak mengenai apa yang bisa saya capai di sana (Rio)," lanjut pemain berusia 31 tahun itu.

Lin Dan meraih medali emas Olimpiade Beijing 2008 setelah menaklukkan Lee Chong Wei (Malaysia), 21-12, 21-18. Empat tahun kemudian, Lin Dan kembali mengalahkan Lee di Olimpiade London, 15-21, 21-10, 21-19.