Bola basket Nigeria mencatat sejarah dalam pergelaran FIBA Afrobasket Championship 2015. Pada final Senin (31/8) dini hari di Rades, Tunisia, Nigeria menang 74-65 atas Angola.
Kemenangan itu memastikan Nigeria lolos Olimpiade Rio 2016. Prestasi itu juga sejarah sebab baru pertama kali D'Tigers - julukan Nigeria - menjadi juara Afrika. Bandingkan dengan Angola yang sudah 10 kali menjuarai Afrika.
Sudah empat negara lolos ke Rio 2016 di bagian putra yakni AS, Brasil, Australia, dan Nigeria. Zona Amerika mulai pekan ini memulai kualifikasi dengan kuota 2 negara.
Angola bermain agresif sehingga membuat 33 foul, bandingkan dengan Nigeria yang hanya 14. Nigeria tampil bagus di free throw dengan persentase 70%, setelah 12 hari sebelumnya selalu di bawah 70%. Defense Nigeria juga paten dengan 24 rebound offense dan 36 rebound defense.
"Kami bermain dengan penampilan terbaik di Tunisia. Inilah kekuatan terbaik kami," ucap Olumide Oyedeji, kapten Nigeria kepada Premium Times. Chamberlain Oguchi dinobatkan sebagai Pemain Terbaik bersama Al-Farouq Aminu (Portland Trail Blazers).
"Saya senang bisa mendapatkan pengalaman yang menyenangkan ini," ucap Oguchi, usai pertandingan. "Ini adalah momen terindah sepanjang karier bola basket saya." Kemenangan itu juga ditentukan keberhasilan pelatih William Voight yang baru bergabung Juli lalu.
Tuan rumah Tunisia merebut tempat ketiga usai menang dari Senegal 82-73. Angola, Tunisia, dan Senegal masih bisa lolos ke Rio 2016 lewat turnamen 2016 FIBA Olympic Qualifying Tournaments.