Milan Tak Berprestasi Karena Malas Berlari

By Firzie A. Idris - Selasa, 6 Oktober 2015 | 18:51 WIB
Milan, disebut kalah dari Napoli karena malas berlari. (Getty Images)

Hal yang patut disorot dari kelahan telak 0-4 Milan dari Napoli adalah ketidakmampuan mereka untuk bangkit.

Il Diavolo Rosso (Setan Merah) musim ini selalu kalah saban kemasukan gol lebih dulu. Parahnya lagi, tiap kali mengalami kekalahan, anak asuh Sinisa Mihajlovic itu tak pernah mampu membuat gol balasan.

Miha jelas belum bisa membuat Milan berada satu level dengan Napoli yang sebenarnya juga diarsiteki oleh pelatih anyar, Maurizio Sarri. Pergerakan dinamis Napoli membunuh Milan yang tampil statis.

Pertahanan Il Diavolo pontang-panting meladeni permutasi posisi nan cair trisula Napoli: Jose Callejon, Gonzalo Higuain, dan Lorenzo Insigne. Milan boleh dibilang merupakan salah satu tim Serie A yang “malas berlari”.

Jarak jelajah mereka musim ini hanya sejauh 709, 361 kilometer. Pemain-pemain Napoli berlari 44, 305 kilometer lebih jauh ketimbang personel Milan.

Daya juang tinggi pilar-pilar Napoli kian terakomodasi oleh format 4-3-3 yang mulai dipakai sejak enam partai terakhir. Napoli mencetak 18 gol dan hanya kemasukan sekali kala menggeber pakem 4-3-3.  

“Tim yang kami hadapi malam ini (Napoli) memainkan sepak bola terbaik di Serie A,” kata Mihajlovic.