Arema Cronus Kumpulkan Sisa Semangat

By Firzie A. Idris - Rabu, 14 Oktober 2015 | 00:38 WIB
Skuat Arema, berupaya bangkit usai gagal ke fi nal. Inset: Ferry Aman Saragih dan rekanrekan, sudah tiba kembali di Malang. (Iwan Setiawan/Juara.net)

Meski gagal menembus final Piala Presiden, skuat Arema Cronus berencana tetap latihan intensif. Setelah tiba kembali di Malang, Senin (12/10) pagi, pelatih Joko Susilo hanya memberikan libur satu hari kepada para pemain.

Cristian Gonzales dkk. dijadwalkan berkumpul dan kembali melahap sesi latihan di Stadion Gajayana, Malang, hari ini, Selasa (12/10).

“Masih ada satu pertandingan lagi untuk perebutan posisi ketiga. Jadi kami akan kumpulkan sisa semangat untuk memenangi pertandingan itu,” ujar Joko.

Pernyataan sang pelatih tersebut mengacu pada semangat para pemain yang tengah turun usai gagal memastikan tiket ke final. Dengan demikian, tugas tim pelatih untuk kembali mendongkrak rasa kepercayaan diri tersebut.

“Tentu semua masih dalam kondisi kecewa berat, tapi semua harus sadar masih ada pertandingan lagi di depan. Semoga anak-anak mau tampil habis-habisan,” lanjut Joko.

Menjelang laga perebutan tempat ketiga kontra Mitra Kukar akhir pekan mendatang, Joko juga berharap para pemainnya bisa tampil maksimal.

“Semoga pemain tidak terbenani dengan kembali berstatus unggulan. Karena sebelumnya, anak-anak selalu main dengan beban. Sehingga sering terburu-buru di lapangan,” kata pelatih berusia 44 tahun tersebut.

Kapten Arema, Fabiano Beltrame, juga berharap teman-temannya segera kembali menemukan gairah di lapangan.

“Hasil di semifinal kemarin tamparan keras bagi kami semua. Tapi turnamen ini belum usai. Sekarang kami mencoba untuk bangkit dan memenangi laga perebutan tempat ketiga,” ujar bek asal Brasil itu.

Salah satu bahan evaluasi yang bakal dimatangkan tim pelatih adalah terkait lini pertahanan. Pasalnya dalam tujuh laga yang telah dilalui, Arema selalu kebobolan sembilan kali).

“Beban harus dihilangkan jauh-jauh. Nikmati pertan dingan dan kami yakin pemain bisa tampil bagus. Karena di tim ini semua punya pengalaman hebat,” ujar asisten pelatih I Made Pasek Wijaya.

Penulis: Iwan Setiawan/Martinus Bangun

Ikuti Liputan Khusus Piala Presiden 2015 di sini