Insiden kecil membayangi perjalanan Jorge Lorenzo dalam perburuan gelar juara dunia MotoGP ketiganya. Pebalap Movistar Yamaha tersebut diberitakan mengalami cedera ringan di bahu saat menjalani latihan, Sabtu (3/10/2015).
Menurut sumber Motocuatro.com yang dipakai Crash.net, Lorenzo terjatuh ketika berlatih mamakai minibike. Insiden tersebut melukai bahu kiri, di mana dia pernah mengalami dua kali patah collarbone atau tulang selangka pada 2013.
Lorenzo segera dibawa ke rumah sakit di Barcelona untuk menjalani pengecekan. Untungnya, tidak ada tulangnya yang patah, tetapi ada ligamennya yang terkilir.
Meskipun cedera tersebut "tidak serius", pebalap Spanyol ini dikabarkan harus menggendong tangannya dalam perjalanan panjang dari Spanyol ke Jepang untuk menjalani seri ke-15 di Sirkuit Motegi.
Melalui Twitter, Lorenzo mengatakan bahwa cederanya tidak lah parah dan akan tetap bisa membalap di Motegi.
We are already in Dubai and now boarding to Narita. For the people who ask, the shoulder is ok. I will ride in Motegi with no big problems.
— Jorge Lorenzo (@lorenzo99) October 4, 2015
Insiden Lorenzo ini terjadi hanya beberapa hari setelah Marc Marquez (Repsol Honda) menjalani operasi untuk menyembuhkan tulang metacarpal kelima tangan kirinya yang patah akibat terjatuh saat berlatih dengan sepeda gunung.
Sebelumnya, Valentino Rossi (Movistar Yamaha) juga terjatuh di Sirkuit MotorLand Aragon, Senin (28/9/2015), saat menjalani uji coba ban Michelin yang akan mulai dipakai pada MotoGP 2016. Rossi sempat merasakan sakit di tangannya.
MotoGP Jepang yang akan berlangsung 9-11 Oktober, merupakan seri pertama dari tiga balapan beruntun dalam tiga pekan. Setelah GP Jepang, para pebalap akan bersaing di GP Australia, lalu GP Malaysia.