Sriwijaya Cari Suasana Baru di Solo

By Caesar Sardi - Selasa, 6 Oktober 2015 | 18:00 WIB
Sriwijaya, tak masalah semifinal leg II di mana pun. (Gonang Susatyo)

Solo menjadi destinasi Sriwijaya FC (SFC) untuk menyepi sebelum melakoni laga hidupmati di semifinal kedua melawan Arema Cronus (11/10).

Setelah menahan Arema 1-1 di Malang, kini SFC akan bertindak sebagai tuan rumah pada semifinal kedua. Akan tetapi, belum diketahui apakah laga tetap digelar di Palembang atau dipindahkan ke Solo sebagai alternatif.

“Prinsipnya, saya tidak masalah semifinal kedua dilaksanakan di mana pun. Sebagai pelatih dan pemain, kami siap menghadapi Arema di mana saja,” kata Benny Dollo, pelatih Sriwijaya.

Keberadaan mereka di Solo menurut Benny tak terpengaruh dari pemilihan lokasi leg II.

Bendol, sapaan Benny, ingin mendapatkan suasana baru bagi pemain. Laskar Wong Kito menyepi di Solo hingga Kamis (8/10).

Sang pelatih berharap pemain lebih bugar saat melakoni semifinal kedua yang diprediksi akan lebih ketat. Menurutnya, hasil imbang di Malang belum memberi jaminan SFC bisa lolos ke semifi nal.

“Salah besar bila kami disebut diuntungkan dari hasil imbang di Malang. Kami tetap harus bekerja keras di semifinal kedua. Laga pertama tidak bisa dijadikan sebagai patokan. Tentu kami berharap menang dan tidak berpikir mencari hasil 0-0,” ucapnya.

Tibo Absen

Pada latihan perdana di Solo, kapten Titus Bonai absen karena meminta izin pulang ke Jayapura. Tibo, sapaannya, menjadi satu-satunya pemain yang tidak hadir dalam latihan.

“Selama di Solo, saya ingin mematangkan taktik. Saya berharap tim tetap tampil menyerang karena kami ingin meraih kemenangan. Saya perlu merancang lini belakang dengan absennya Syaiful Indra Cahya,” tutur Bendol.

Menurut pelatih asal Manado itu, ada beberapa alternatif pemain untuk menggantikan Syaiful, termasuk di antaranya dengan menggeser gelandang bertahan Ichsan Kurniawan.

Penulis: Gonang Susatyo/Kukuh Wahyudi