Dari Rakitic untuk Modric

By Aloysius Gonsaga - Selasa, 13 Oktober 2015 | 18:42 WIB
Gelandang tim nasional Kroasia, Ivan Rakitic. (Valerio Pennicino/Getty Images)

Gelandang tim nasional Kroasia, Ivan Rakitic, mengincar kemenangan atas Malta pada pertandingan terakhir kualifikasi Piala Eropa 2016 di Stadion Ta'qali, Selasa (13/10/2015). Kemenangan bakal dipersembahkan untuk Luka Modric.

Laga melawan Malta sangat penting untuk Kroasia. Mereka masih tertahan di posisi ketiga dengan koleksi 17 poin dari sembilan pertandingan. Andai posisi tak berubah hingga kualifikasi berakhir, Kroasia harus menempuh jalur play-off terlebih dahulu.

Sayang, Modric harus absen pada laga kontra Malta. Dia mengalami cedera paha kanan saat Kroasia menang 3-0 atas Bulgaria pada partai kualifikasi, Sabtu (10/10/2015).

"Situasi ini tidak bagus. Kesehatan Modric adalah hal terpenting. Kami pun akan bermain untuknya," kata Rakitic.

"Hal ini menandakan persatuan kami. Dia datang bersama kami dan ingin terus bersama kami," tutur gelandang Barcelona ini.

Untuk mendapatkan tiket lolos otomatis, Kroasia tak hanya perlu mengalahkan Malta, tetapi juga berharap agar Norwegia gagal menang melawan Italia pada pertandingan lainnya. Kini, Norwegia yang duduk di posisi kedua, unggul dua poin atas Kroasia.

"Akan tetapi, kami harus memikirkan apa yang kami lakukan. Malta memiliki motivasi tinggi. Semoga, Italia menunjukkan permainan bagus melawan Norwegia," ujar Rakitic.

Laga melawan Malta sangat penting untuk Kroasia. Mereka masih tertahan di posisi ketiga dengan koleksi 17 poin dari sembilan pertandingan. Andai posisi tak berubah hingga kualifikasi berakhir, Kroasia harus menempuh jalur play-off terlebih dahulu.
Sayang, Modric harus absen pada laga kontra Malta. Dia mengalami cedera paha kanan saat Kroasia menang 3-0 atas Bulgaria pada partai kualifikasi, Sabtu (10/10/2015).
"Situasi ini tidak bagus. Kesehatan Modric adalah hal terpenting. Kami pun akan bermain untuknya," kata Rakitic.
"Hal ini menandakan persatuan kami. Dia datang bersama kami dan ingin terus bersama kami," tutur gelandang Barcelona ini.
Sekalipun mengalahkan Malta, Kroasia masih menggantungkan nasib pada pertandingan lain. Norwegia juga harus kalah dari Italia untuk membuka jalan Kroasia.
"Akan tetapi, kami harus memikirkan apa yang kami lakukan. Malta memiliki motivasi tinggi. Semoga, Italia menunjukkan permainan bagus melawan Norwegia," ujar Rakitic.