Pasangan ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto mengakhiri perjuangan di Thailand Terbuka sebagai runner-up. Mereka gagal membawa pulang gelar juara setelah kalah 19-21, 21-17, 16-21 dari Choi Solgyu/Eom Hye-won (Korea).
“Saya merasa hari ini beda banget lapangannya dari kemarin-kemarin. Jadi untuk ngepasin bolanya agak enggak enak dan kami tertekan terus sama lawan dari awal," kata Praveen di situs resmi PBSI.
"Kami terbawa permainan mereka di gim pertama. Gim kedua sempat keluar dari permainan mereka, tetapi di gim ketiga balik lagi seperti sebelumnya. Ketika poinnya mepet kami banyak mati-mati sendiri," lanjutnya.
Pada 2015 ini, Praveen/Debby juga menjadi runner-up pada turnamen Malaysia Masters, Januari 2015. Ketika itu, Praveen/Debby kalah 21–18, 21–18 dari Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark).
“Main di final itu lawan siapapun harus diwaspadai, karena suasananya sudah berbeda. Main untuk yang terakhir itu ngumpulin konsentrasinya harus dua kali lipat, tetapi yang terjadi di lapangan tadi, Jordan malah tidak stabil," ungkap Debby.
"Bisa dibilang delapan puluh persen kebanyakan mati sendiri. Bola atas beberapa kali mati, bola gampang juga jadi mati sendiri. Jordan jadi nggak sabar di lapangan," jelas Debby.
Ikuti perkembangan berita ini dalam liputan khusus: