Striker Robin van Persie menegaskan bahwa dia tidak akan pensiun dari tim nasional Belanda setelah dipastikan gagal lolos ke putaran final Piala Eropa 2016 usai dikalahkan Republik Ceska dengan sko 2-3, Selasa (13-10-2015) waktu setempat di AmsterdamArena, pada laga terakhir kualifikasi Grup A.
Van Persie berhasil mencetak gol ke-50 bagi Belanda pada pertandingan itu pada menit ke-83. Akan tetapi, striker berusia 32 tahun itu juga menjadi penyebab kekalahan Oranje akibat gol bunuh diri pada menit ke-66.
Kekalahan tersebut membuat Belanda hanya duduk di peringkat keempat di tabel klasemen Grup A dengan 13 poin. Meskipun, hasil pertandingan tersebut tidak lagi menentukan karena di tempat lain Turki yang menduduki peringkat ketiga berhasil meraih kemenangan 1-0 atas Islandia.
Meski situasi di dalam skuat timnas Belanda tengah sulit, Van Persie mengaku tidak akan pensiun dari skuat Oranje. Meskipun semua tergantung pelatih untuk mau memanggilnya atau tidak pada pertandingan-pertandingan berikutnya.
"Saya bukan orang yang lari dari situasi sulit. Saya akan tetap tersedia untuk dipanggil timnas. Masih menjadi sebuah kehormatan untuk bermain bagi Oranje, baik di masa senang dan sulit," kata Van Persie kepada De Telegraaf.
"Saya bukan orang yang melarikan diri dari tanggung jawab di dalam situasi sulit. Menyerah bukanlah pilihan, tetapi tentu saja semua tergantung dari apakah saya dipanggil (timnas) atau tidak," ungkapnya.
"Hati saya merasa sedih sebagai olahragawan. Di sepanjang babak kualifikasi yang kami ikuti bagaikan sebuah skenario kiamat. Itu sangat mengerikan," keluh mantan pemain Arsenal dan Manchester United itu.
"Namun, kami harus tetap positif meskipun situasi ini sangat sulit. Ini akan sangat menyakitkan untuk waktu yang lama, tetapi kami harus segera keluar dari situasi ini," tutur RvP.
Selain Van Persie, gelandang Wesley Sneijder juga mengaku belum ingin pensiun dari timnas Belanda. "Saya tidak akan berhenti bermain untuk Belanda selama saya masih merasa sangat fit," tutur Sneijder dikutip dari Sky Sports.