Mantan manajer Chelsea, Guus Hiddink, telah mengungkapkan bahwa dia siap kembali ke Stamford Bridge.
Pernyataan Hiddink ini berkaitan dengan situasi yang dihadapi Jose Mourinho.
Pelatih asal Portugal itu diisukan bakal lengser setelah The Blues (Si Biru) menjalani awal musim yang suram.
Klaim di media Inggris menyebutkan Mou bisa dipecat bila Chelsea kalah lagi dari Liverpool pada laga Sabtu nanti.
Hiddink menjadi manajer Chelsea untuk sementara waktu pada 2009 setelah pemecatan Luiz Felipe Scolari.
Hiddink memenangi Piala FA dan membawa The Blues mencapai semifinal Liga Champion. Pria berusia 68 tahun ini disebut sebagai pilihan potensial bila Mourinho diberhentikan.
Hiddink saat ini menganggur setelah dipecat sebagai manajer tim nasional Belanda pada Juni.
Mantan manajer PSV Eindhoven, Real Madrid, hingga tim nasional Korea Selatan itu menyatakan minatnya di surat kabar Belanda untuk mengambil alih jabatan manajer Chelsea.
“Sepak bola papan atas akan selalu menarik. Akhir-akhir ini telah ada tawaran datang pada saya. Tapi, belum ada pekerjaan yang cocok untuk saya terima. Kita akan lihat. Saya akan menunggu,” tutur Hiddink kepada Voetbal International.
Carlo Ancelotti juga tersedia. Setelah dipecat Real Madrid, Don Carlo ikut dikaitkan kembali ke Chelsea.
Selain itu, Josep ‘Pep’ Guardiola pun diklaim masuk dalam daftar target Chelsea. Masa kontraknya bersama Bayern Muenchen akan berakhir pada musim panas mendatang.
Walau begitu, Mou tetap percaya diri dengan menyatakan bahwa ia tak memerlukan jaminan atas pekerjaannya.
Menurut sumber yang mengungkapkan pada ESPN FC, Chelsea sadar bahwa pemecatan Mourinho akan membuat klub itu harus membayar kompensasi sebesar 30 juta pound atau sekitar 620,7 miliar rupiah!
Penulis: Josep Lopiwudhi