Pebulu tangkis China, Lin Dan, memastikan dirinya akan tampil pada Singapura Terbuka, 12-17 April setelah absen selama empat tahun pada turnamen yang digelar di Singapore Indoor Stadium itu.
Lin Dan terakhir kali tampil pada turnamen tersebut pada 2011. Saat itu dia memilih tidak turun pada babak final sehingga kalah walk over dari sesama pemain China, Chen Jin.Keputusannya itu mendapat kritikan dari penonton yang hadir.
Pebulu tangkis 32 tahun itu kemudian tak pernah turun di Singapura Terbuka. Tahun ini dia memutuskan turun demi mengumpulkan poin Olimpiade Rio bersama 31 pebulu tangkis tunggal putra lainnya.
"Sudah cukup lama saya tak hadir di Singapura Terbuka. Sekarang saya kembali turun untuk mengumpulkan poin Olimpiade sebanyak mungkin," kata Lin Dan.
Suami dari mantan tunggal putri China, Xie Xingfang itu sebelumnya sudah mengoleksi dua medali emas setelah ikut serta pada Olimpiade Beijing 2008 dan Olimpiade London 2012.
"Dengan dukungan penuh dari sesama pemain China, kami percaya diri bisa membawa nama baru untuk berkibar dalam turnamen ini," ujar Chairman Turnamen Singapura Terbuka Ng Yoke Weng.
"Para penggemar tentu berharap bisa melihat pertandingan menarik yang ditampilkan para pebulu tangkis papan atas dunia," kata Ng Yoke Weng.
Selain Lin Dan, China mengirimkan peringkat pertama dunia tunggal putra Chen Long dan juara bertahan tunggal putri Sun Yi. Mantan juara dunia tunggal putri, Wang Yihan.
Pasangan ganda campuran peraih medali emas Olimpiade London 2012, Zhang Nan/Zhao Yunlei juga dipastikan akan turut serta.
Turnamen Singapura Terbuka menyediakan hadiah total sebesar 500 ribu dolar Amerika Serikat (AS) atau sekitar Rp 6,8 miliar.