PON 2016 Bisa Membuat Kiper Kedua PS TNI 'Turun' Kasta

By Gatot Susetyo - Sabtu, 30 Juli 2016 | 02:15 WIB
Kiper Ravi Murdianto saat membela tim nasional Indonesia U-19. (FERRIL DENNYS/JUARA.net )

MAGELANG, JUARA.net – Status kiper muda milik PS TNI, Ravi Murdianto, kini adalah pesepak bola pro. Tetapi, dia mungkin akan ’turun’ kasta dan bermain di kancah sepak bola amatir pada PON 2016 di Jawa Barat (Jabar).

Pelatih tim PON Jawa Tengah (Jateng), Anjar Jambore Widodo mulai menginventarisasi kiper calon pengganti Awan Setho Raharjo. Semua sebagai antisipasi jika Awan Setho lolos seleksi timnas U-19 Indonesia.

Jika lolos seleksi, Awan Setho akan memilih bergabung skuat Garuda Muda pada Piala AFF U-19 2016 di Hanoi, Vietnam pada September mendatang. Tim PON Jateng pun otomatis kehilangan kiper berusia 19 tahun ini.

”Dari pengalaman dan kualitas, tampaknya paling pas untuk menggantikan Awan Setho hanya Ravi Murdianto."

Pelatih Tim PON Jateng, Anjar Jambore Widodo

Anjar Jambore Widodo langsung mencari suksesor Awan Setho dan hanya fokus pada sosok Ravi Murdianto. Ravi adalah kiper yang kini menjadi penjaga gawang kedua PS TNI di TSC 2016.

”Dari pengalaman dan kualitas, tampaknya paling pas untuk menggantikan Awan Setho hanya Ravi Murdianto. Usianya masih cukup untuk tampil di PON Jabar nanti,” kata Anjar.

”Dia juga punya pengalaman ketika tampil di timnas U-19 dua tahun lalu,” lanjut eks asisten pelatih Persijap Jepara ini.

Baca juga:

Ravi Murdianto jadi incaran utama ini guna memenuhi ambisi Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jateng yang menargetkan tampil di final PON 2016. Empat tahun lalu, Jateng pada PON 2012 Riau hanya meraih medali perunggu.

Jadi, Asprov PSSI Jateng wajar bila kali ini mereka menaikkan target jadi finalis. ”Saya akan usulkan ke pengurus Asprov PSSI Jateng untuk menindaklanjuti rencana merekrut Ravi Murdianto,” ucapnya.

”Tetapi, kami harus menunggu kepastian apakah Awan Setho positif lolos masuk skuat timnas U-19 Piala AFF 2016 dulu,” tandas Anjar.

[video]https://video.kompas.com/e/5059646519001_v1_pjuara[/video]