Bundesliga, Balapan Satu Kuda Pacu Lagi?

By Jumat, 26 Agustus 2016 | 18:46 WIB
para pemain Bayern Muenchen melakukan selebrasi setelah mencetak gol ke gawang Hannover 96 dalam Pertandingan Bundesliga di Allianz Arena, Munich, Jerman, 14 Mei 2016. (DANIEL KOPATSCH/GETTY IMAGES)

"Bayern Muenchen kini ditangani pelatih cerdas sekaliber Carlo Ancelotti serta memiliki pertahanan terkokoh di dunia dengan keberadaan Jerome Boateng, Mats Hummels, dan kiper Manuel Neuer."

Penulis: Indra Citra Sena

Pernyataan ini keluar dari mulut Lothar Matthaeus dalam sesi tanya-jawab bersama Tabloid BOLA dan wartawan mancanegara dalam rangkaian kegiatan International Media Event Supercup 2016 di Duesseldorf, Jerman, Minggu (14/8).

Gelandang legendaris Muenchen dan tim nasional Jerman itu seolah ingin menegaskan bahwa Bundesliga 2016-2017 akan menyajikan balapan satu kuda pacu lagi seperti empat musim terdahulu.

Anggapan Matthaeus tak berlebihan. Materi pemain Muenchen memang tergolong lebih baik daripada tim-tim papan atas lain seperti Borussia Dortmund, Bayer Leverkusen, Schalke 04, dan Wolfsburg.

Kalaupun ada tim yang bisa menjadi penantang serius Muenchen di Bundesliga 2016-2017, Dortmund layak dikedepankan mengingat runner-up musim lalu itu terlihat aktif bergerak di bursa transfer musim panas.

Baca Juga:

Dortmund juga punya nilai plus berupa keangkeran Stadion Signal Iduna Park yang hampir selalu penuh sesak dengan suporter setia. Bantuan teror dari mereka menghasilkan 14 kemenangan dan tiga hasil imbang dalam 17 partai kandang di musim lalu.

Soal penonton, Bundesliga kemungkinan besar bakalan mempertahankan predikat sebagai liga teramai di dunia. Sebanyak 90 persen kapasitas setiap stadion dipastikan terisi karena tiket terusan nyaris ludes terjual.

"Mungkin angkanya menurun ketimbang musim lalu (91 persen) akibat terdegradasinya VfB Stuttgart (60.441) dan Hannover (49.000) yang memiliki stadion berkapasitas besar, tetapi kami masih tetap berstatus liga teramai di dunia,” kata Head of International PR Bundesliga, Eliane Zaeh, kepada BOLA.