Gita Wirjawan memastikan bakal maju kembali sebagai calon ketua umum (caketum) Pengurus Pusat (PP) Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) periode 2016-2020. Gita akan mendaftar setelah menerima dukungan dari 21 provinsi.
Saat ini, Gita masih menjabat Ketua Umum (Ketum) PP PBSI periode 2012-2016. Posisi Gita tersebut akan berakhir saat PP PBSI menggelar musyawarah nasional (Munas) di Surabaya, Jawa Timur, 30 Oktober-1 November 2016.
"Saya sangat berterima kasih atas dukungan yang diberikan, tetapi untuk saat ini yang paling utama adalah menyukseskan munas," tutur Gita saat menggelar konferensi pers di Jakarta, Senin (3/10/2016) malam.
"Saya sudah pernah mengatakan dan akan mengatakan sekali lagi di sini, saya akan maju dan saya juga yakin, siapapun yang akan maju pasti tujuannya untuk kebaikan PBSI," katanya.
Gita mulai memimpin PP PBSI pada 21 September 2012. Selama empat tahun menjabat, banyak gelar prestisius yang berhasil diraih, termasuk medali emas Olimpiade Rio 2016 melalui pasangan ganda campuran, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.
Baca Juga:
Namun, Gita tetap mengakui bahwa kepemimpinannya masih mempunyai kekurangan yang perlu diperbaiki.
"Kami masih harus mengkaji ulang beberapa program, kami juga belum terlalu maksimal menyemangati teman-teman di daerah untuk kaderisasi maupun pelatihan. Harus ada komunikasi yang lebih baik dan harus dicari kerangka yang tepat agar teman-teman di daerah mempunyai rasa memiliki yang sama," kata Gita.
Proses Munas PBSI 2016 akan dimulai dengan pendaftaran bakal calon ketua umum dan verifikasi. Untuk dua agenda ini, PP PBSI membuka pendaftaran di Kantor PP PBSI di Cipayung, Jakarta Timur, pada 15-27 Oktober.
Sementara itu, proses verifikasi bakal calon ketua umum akan dilakukan pada 27-30 Oktober.