Sifat Kebapakan Maulwi Saelan Tak Terlupakan

By Segaf Abdullah - Selasa, 11 Oktober 2016 | 13:41 WIB
Berthy Tutuarima, David Sulaksmono, Junaedi Abdillah, dan Bob Hippy melayat ke rumah duka Maulwi Saelan, Selasa (11/10/2016). (SEGAF ABDULLAH/JUARA.net )

Jenazah mantan Ketua Umum PSSI Maulwi Saelan disemayamkan di Al Azhar Kemang Syifa Budi, Selasa (11/10/2016). Dalam momen tersebut, empat legenda sepak bola Indonesia turut hadir untuk mengucapkan belasungkawa.

Mereka adalah Berthy Tutuarima, David Sulaksmono, Junaedi Abdillah, dan Bob Hippy. Mereka tidak bisa menutupi rasa sedih saat diajak mengenang sosok Maulwi Saelan.

"Pak Maulwi adalah anutan. Beliau tahu keluhan-keluhan para pemain saat itu. Sifat kebapakannya sulit untuk dilupakan," kata Bob kepada JUARA.

Sementara itu, Junaedi Abdillah mengamini apa yang dikatakan Bob. Bahkan, dirinya sampai menitikkan air mata.

"Saya orang yang jarang keluar air mata. Tetapi, mendengar kabar duka ini saya menangis," ujar Junaedi.

Baca Juga:

"Kala Pak Maulwi memimpin PSSI, Indonesia adalah negara yang disegani di Asia. Semoga ke depan kita bisa kembalikan kitoh tersebut," tuturnya.

Maulwi Saelan dimakamkan dengan upacara secara militer di Taman Makam Pahlawan, Kalibata, Jakarta.

Maulwi Saelan meninggal dunia pada Senin (10/10/2016) dalam usia 90 tahun. Dia merupakan mantan kapten tim nasional, Ketua Umum PSSI, dan ajudan Presiden Soekarno.