Makna Sumpah Pemuda bagi Bellaetrix Manuputty

By Weshley Hutagalung - Jumat, 28 Oktober 2016 | 17:15 WIB
Bellaetrix Manuputty, pebulu tangkis tunggal putri Indonesia saat berkunjung ke Redaksi Tabloid BOLA dan JUARA.net (FERNANDO RANDY/BOLA/JUARA.NET)

Sumpah Pemuda sebagi salah satu tonggak bersejarah kemerdekaan Indonesia telah berusia 88 tahun. Bagaimana atlet bulu tangkis Indonesia, Bellaetrix Manuputty, melihat dan memaknai Sumpah Pemuda?

Setiap 28 Oktober, bangsa Indonesia merayakan Hari Sumpah Pemuda. Sebuah catatan penting dalam sejarah negara Indonesia ketika pemuda dan pemudi di negeri ini berikrar akan sebuah cita-cita berdirinya sebuah negara.

"Perayaan Sumpah Pemuda seharusnya mengingatkan kembali akan perjuangan pemuda dan pemudi Indonesia dalam pergerakan kemerdekaan. Mereka telah berjuang dan berkorban untuk sebuah hasil yang kita nikmati saat ini," ucap Bellaetrix, peraih medali emas tunggal putri PON 2012 dan SEA Games 2013.

Baca juga:

Kata atlet kelahiran 11 Oktober 1988 ini, dengan mengenang dan mengingat perjuangan pemuda-pemudi Indonesia dalam Sumpah Pemuda membuat dirinya semakin termotivasi untuk memberikan yang terbaik bagi negara.

"Target saya adalah tampil habis-habisan saat Indonesia menjadi tuan rumah Asian Games 2018. Saya ingin menjadi salah satu pemudi yang ikut mengharumkan nama bangsa di ajang internasional," ujar penggemar warna hitam ini.

Saat ini, Bella masih fokus pada pemulihan kondisi lututnya usai menjalani operasi pada Juni 2016 di RSPAD, Jakarta.