Edy Rahmayadi menilai kemenangannya dalam pertarungan kursi Ketua Umum PSSI sebagai kemenangan untuk sepak bola.
Edy Rahmayadi terpilih dalam Kongres PSSI di Hotel Mercure Ancol, Kamis (10/11/2016). Dalam pemungutan suara, Edy meraih 76 suara.
Dia mengalahkan Moeldoko yang hanya meraih 23 suara. Sementara itu, calon lainnya, Edy Roempoko, hanya mendapatkan satu suara.
”Ini baru awal permulaan. Kemenangan ini untuk sepak bola,” kata Edy.
Edy pun mengaku akan segera bekerja.
Baca Juga:
”Di hadapan kami sudah Piala AFF 2016. Kemudian pada 2017 ada SEA Games lalu Asian Games 2018. Pada 2024, timnas U-23 harus main di olimpiade,” tuturnya.
Terkait profesinya sebagai TNI, Edy mengatakan: "TNI profesi saya."
Sementara itu, Edy juga komentar soal Persebaya 1927 yang belum diakui keangotaannya. Edy berjanji akan segera menyelesaikan permasalahan ini.
”Penyelesaiannya tidak boleh keluar dari visi dan misi PSSI yang bermartabat,” katanya.