Kiper utama Arema FC Kurnia Meiga memiliki cara tersendiri dalam mengenang kepergian kakaknya, Achmad Kurniawan. Dia memakai kostum bernomor 47, nomor yang identik dengan almarhum AK, panggilan Achmad Kurniawan.
Nomor punggung tersebut digunakan Meiga pada saat pemanasan sebelum Arema FC berhadapan dengan Bhayangkara FC dalam pertandingan babak penyisihan Grup B Piala Presiden 2017 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada (5/2/2017).
“Meiga menggunakan nomor punggung 47 sebagai bentuk penghormatan untuk mendiang kakaknya, Achmad Kurniawan,” ujar media office Arema FC, Sudarmaji.
Diiringi Singa Bola punggawa Arema FC memulai pemanasan.Mega pakai jersey AK 47 sbg penghormatan kpd alm kakaknya. #aremafc pic.twitter.com/g8up6VbGyS
— Arema FC (@AremafcOfficial) February 5, 2017
Aksi Meiga tersebut mengundang perhatian Aremania yang hadir langsung di Stadion Kanjuruhan. Mereka memberikan aplaus kepada Meiga.
“Bagaimanapun juga AK tetap ada dalam kenangan kita, apalagi Meiga sebagai adik tentunya memiliki ikatan emosional yang lebih dengan kakaknya,” ungkap salah satu tokoh Aremania, Cak No Drum.
Begitu pertandingan berlangsung, Meiga kembali menggunakan nomor punggung miliknya, yakni nomor 1. Manajemen Arema FC sebelumnya memang sudah membuat keputusan bahwa nomor punggung 47 dipensiunkan sebagai bentuk penghormatan kepada AK.
AK meninggal dunia pada Selasa (10/1/2017). Sebelum meninggal, dia mengalami koma dan dirawat di rumah sakit RSSA Kota Malang lebih dari seminggu.
AK dinilai sebagai pemain yang loyal kepada Arema.
Pada pengujung kariernya, dia mendapatkan kepercayaan tampil sebagai penjaga gawang utama Arema FC dalam 16 pertandingan terakhir TSC menyusul status Meiga sebagai pemain timnas dan I Made Wardana alami cedera saat itu.
[video]https://video.kompas.com/e/5303638302001_v1_pjuara[/video]