Persija TV, 75 Persen Gaya Hidup dan 25 Persen Pertandingan

By Segaf Abdullah - Sabtu, 24 Juni 2017 | 14:15 WIB
Full-back Persija Jakarta, Rezaldi Hehanusa (kanan), bersama rekan setimnya bersiap untuk memulai babak kedua kontra Mitra Kukar pada pekan keenam Liga 1 musim 2017 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat, Minggu (14/5/2017). Laga berakhir imbang 1-1. (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLA/JUARA.NET)

Modernisasi kembali dilakukan manajemen Persija Jakarta. Tim ibu kota kini mulai mengoperasikan stasiun televisi yang diberi nama Persija TV. Namun, Direktur Utama Persija, Gede Widiade, enggan buru-buru meresmikannya.

Sejauh ini, Persija TV masih dalam tahap percobaan dan belum resmi diperkenalkan ke publik.

Masa eskperimen Persija TV dimulai pada laga pekan ke-11 Liga 1 saat Persija menjamu Sriwijaya FC di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jumat (16/6/2017).

Bukan pertandingan tersebut yang menjadi menu utama Persija TV, melainkan aktivitas tim mulai dari hotel, ruang ganti, memasuki lapangan, hingga sesi temu pers pascalaga.

Gede Widiade mengatakan tidak ingin tergesa-gesa meresmikan Persija TV. Pengusaha berdarah Bali itu ingin inovasi klubnya kali ini dipersiapkan dengan matang.

"Persija TV tidak hanya menyiarkan laga Persija (yang tidak ditayangkan langsung Tvone), tetapi juga meliput gaya hidup pemain, manajemen, Jakmania, dan pemain ke-13 (wartawan)," tutur Gede, Jumat (23/6/2017).

Baca Juga: 5 Pemain Termahal yang Dijual AS Monaco

"Persentasenya yakni 75 persen lifestyle dan 25 persen adalah pertandingan yang tidak terkover pemilik hak siar (Tvone)," ucap dia.

Direncanakan, masa percobaan pamungkas Persija TV diakhiri dengan menayangkan laga uji coba Persija kontra Espanyol di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Jawa Barat pada 19 Juli 2017.