PSSI Ambil Sikap soal Aturan Undian SEA Games yang Untungkan Malaysia

By Ferril Dennys Sitorus - Senin, 3 Juli 2017 | 15:00 WIB
Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, dalam sebuah perbincangan dengan JUARA.net di Kantor PSSI, Kuningan, Jakarta, pada Jumat (31/3/2017).l (WESHLEY HUTAGALUNG/JUARA.NET)

Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) segera bersikap terkait aturan undian pembagian grup cabang olahraga sepak bola dan futsal di SEA Games 2017 yang dianggap menguntungkan tuan rumah Malaysia.

Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono mengatakan, tanggapan atas aturan pengundian tersebut akan disampaikan pada Senin (3/7/2017).

"Keterangan resmi akan diberikan terkait undian tersebut sebagai bagian keputusan kolektif negara-negara anggota AFF," kata Joko seperti dikutip dari Antara, Senin siang.

Baca juga: Penyerang Malaysia "Hapus" Timnas Indonesia dari Peta Persaingan SEA Games

Pengundian grup sepak bola dan futsal di SEA Games memang menjadi polemik setelah tuan rumah Malaysia diberikan kebebasan memilih grup.

Atas hal itu, Federasi Sepak Bola Asia Tenggara (AFF) melalui rapat dewan pada Sabtu (1/7/2017) di Nha Trang, Vietnam, sepakat mengirimkan petisi tentang prosedur undian kepada panitia pelaksana SEA Games 2017 Malaysia (Masoc).

Keistimewaan tuan rumah Malaysia disebut melanggar prinsip profesionalisme dan objektivitas olahraga.

Adapun pengundian grup cabang olahraga sepak bola dan futsal digelar pada Sabtu (8/7/2017) di Kuala Lumpur, Malaysia.

Dalam acara tersebut, PSSI akan diwakili oleh Wakil Sekretaris Jenderal PSSI Fanny Irawan dan Manajer timnas U-22 Endri Erawan.