Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Imam Nahrawi berencana memindahkan kantor Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) ke kawasan Cibubur, Jakarta Timur.
Cibubur menjadi pilihan Imam karena dekat dengan Rumah Sakit Olahraga Nasional (RSON) yang berlokasi di Jalan Jambore, Ciracas, Jakarta Timur.
Dengan demikian, Satlak Prima diharapkan bisa bekerja lebih efektif dan efisien dalam menangani atlet nasional, khususnya menjelang ajang olahraga multi-event.
"Saya ingin jadikan RSON di Cibubur menjadi kantornya Satlak Prima. Seluruh rekam medik atlet dipusatkan di sana, kemudian juga pemanfaatan sport sciene, hingga tes fisik dan psikologi," kata Imam kepada para awak media.
Baca juga:
"Sehingga ke depannya kami punya database yg konkret mengenai jejak rekam para atlet," tutur Imam.
Selama ini, kantor Satlak Prima masih bertempat di kompleks Kementerian Pemuda dan Olahraga yang berlokasi di Jalan Gerbang Pemuda, Senayan, Jakarta.
Belakangan ini, ada pula rencana menaikkan fungsi Satlak Prima menjadi Satuan Kerja (Satker).
Imam pun mendukung langkah tersebut karena akan memudahkan Satlak Prima dalam memenuhi mengetahui kebutuhan para atlet dan cabang olahraga.
"Seperti halnya Inasgoc (Panitia Penyelenggara Asian Games 2018), dana yang ada akan kami gelontorkan dan dikelola mereka. Tentu dengan mekanisme dan tanggung jawab yang akuntabel," tutur Imam.