Petarung Mixed Martial Arts (MMA) asal Irlandia, Conor McGregor, rencananya akan kembali bertanding melawan musuh bebuyutannya, Nate Diaz pada ajang UFC.
Hal ini diungkapkan sang pelatih, John Kavanagh yang menginginkan agar pertarungan di antara kedua kubu berlangsung di hari peringatan St Patrick pada Maret 2018.
"Saya harus menekankan bahwa itu hanya pilihan saya dan belum tentu hal tersebut terjadi," kata Kavanagh seperti dilansir JUARA dari Fox Sports.
"Tidak akan terjadi pertarungan pada 30 Desember. Saya tidak tahu bagaimana hal ini dimulai, tetapi mereka memiliki cara tersendiri untuk mendapatkan momentum yang tepat," kata Kavanagh.
McGregor dan Diaz sebelumnya telah bertemu dua kali pada UFC 196 dan UFC 202 di mana keduanya masing-masing mengumpulkan satu kemenangan.
Pertemuan pertama dimenangkan oleh Diaz setelah berhasil meredam permainan agresif McGregor di ronde awal dan berhasil memanfaatkan rasa letih McGregor pada ronde berikutnya.
Jalannya pertandingan di pertemuan kedua pun nyaris sama. Perbedannya, McGregor mampu memperbaiki stamina dan meraih kemenangan angka atas Diaz setelah bermain penuh selama lima ronde.
Beberapa waktu silam sempat beredar kabar jika keduanya akan bertarung pada akhir tahun ini. Akan tetapi, hal tersebut langsung dibantah oleh Presiden UFC Dana White.