Tawaran bertinju dari sang promotor, Bob Arum, ditolak mentah-mentah oleh petinju Filipina, Manny Pacquiao. Petinju berjulukan Pac Man itu menolak karena merasa dihina.
Selaku promotor yang menaungi, Arum dilaporkan menawarkan Pacquiao jadwal bertarung melawan Mike Alvarado. Namun, tak seperti biasa, tawaran tersebut hanya berstatus sebagai laga pembuka (undercard) pada perebuta gelar juara kelas welter versi WBO antara Terrence Crawford dan Jeff Horn.
Pacquio yang kehilangan gelar juara tersebut dari Horn menganggap tawaran dari Arum itu sebagai sebuah penghinaan.
(Baca Juga: Kelas! Mike Tyson Memberi Dukungan kepada Petinju yang Tidak Pede Dapat Kalahkan Dirinya)
"Tidak, Pacquiao tidak akan bertanding melawan (Mike) Alvarado. Dia menolak tawaran Bob Arum untuk bertanding pada undercard duel Crawford-Horn," ujar juru bicara Paquiao, Aquiles Zonio, yang dikutip dari ESPN.
"(Karena) tawaran itu adalah sebuah penghinaan baginya," kata Zonio lagi.
Pertarungan antara Pacquiao dan Horn pada 2 Juli 2017 terbilang kontroversial karena mendapat kritikan dari para pengamat tinju.
Para pengamat tinju berpendapat kalau Pacquiao mampu mengimbangi perlawanan Horn sehingga kemenangan skor mutlak bukanlah hasil yang layak didapat oleh Horn.
"Seluruh dunia tahu siapa yang memenangi pertandingan kotor di Brisbane tersebut. Itu adalah kecurangan yang paling mencolok dalam olahraga tinju," ucap Zonio.
Manny Pacquiao sempat meminta pertandingan ulang alias re-match pada November tahun lalu. Namun, dia kemudian menunda rencana re-match tersebut karena terlanjur sibuk dengan tugas barunya sebagai senator di Filipina.