Okto Petik Hikmah Usai Gagal Berangkat ke Myanmar

By Arief Kurniawan - Senin, 25 November 2013 | 18:38 WIB
Oktovianus Maniani (Herka Yanis/Bolanews)

23 yang akan berlaga di SEA Games XXVII di Myanmar pada Desember 2013. Kenyataan itu sama sekali tidak membuat Okto kecewa. Gelandang yang musim depan memperkuat Perseru Serui itu justru memetik hikmah dari kejadian ini.

Oktovianus Maniani bukan satu-satunya pemain yang gagal berangkat ke Myanmar. Ada lima pemain lain yang juga dicoret Rahmad Darmawan, yaitu Shahar Ginanjar, Fandry Imbiri, Syakir Sulaiman, Aldaier Makatindu, dan Sunarto. Okto sendiri tetap berharap agar rekan-rekannya berhasil menjadi juara.

Okto merasa kondisinya yang tidak dalam performa terbaik menjadi faktor utama kegagalannya memperkuat timnas U-23 di SEA Games XXVII. Kendati demikian, ia berusaha memetik hal positif dari pencoretan tersebut. Karena dengan begitu ia berarti memiliki waktu lebih banyak untuk benar-benar memulihkan cedera dan mengembalikan performa terbaiknya.

"Saya sempat mengalami cedera engkel kaki saat bermain bersama Barito Putra. Cedera tersebut kembali kambuh ketika memperkuat timnas Indonesia U-23. Pencoretan ini juga menjadi kesempatan buat saya untuk memulihkan cedera," ungkap Okto.

Okto juga berusaha mengerti dan yakin Rahmad Darmawan sudah melakukan keputusan tepat dalam memilih 20 pemain terbaik untuk memperjuangkan nama Indonesia di Myanmar. Gelandang berusia 23 tahun ini tidak lupa memberikan dukungannya agar Andik Vermansah dkk. memberikan yang terbaik di ajang terbesar di Asia Tenggara tersebut.

"Saya menghargai keputusan pelatih. Semua pemain yang dipanggil adalah yang terbaik. Saya berharap teman-teman timnas Indonesia U-23 bisa menjadi juara di SEA Games," harapnya.