Harapan Nilmar untuk pulang kampung ke Brasil tampaknya harus ditunda sementara waktu. Pasalnya, klub asal Brasil yang menginginkannya, Sao Paulo, memutuskan untuk membatalkan niat mereka mendapatkan bomber milik Villarreal tersebut.
Awalnya Nilmar diperkirakanan akan merumput bersama Sao Paulo di sisa musim ini setelah Villarreal menerima tawaran 8 juta euro (93 miliar rupiah) yang disodorkan Sao Paulo. Namun, karena proses transfernya yang berlarut-larut, klub arahan Emerson Leão itu akhirnya memutuskan mundur dari proses transfer Nilmar, Kamis (2/2).
"Sayangnya tak ada kesepakatan dengan agen si pemain untuk memastikan negosiasi berjalan sukses, yang akhirnya membuat kami mundur," kata direktur sepak bola Sao Paulo, Adalberto Baptista, seperti yang dilansir Globoesporte.
Selain karena proses negosiasi yang berlaru-larut, penyebab lain kenapa Sao Paulo memutuskan mengurungkan niat mereka untuk merekrut Nilmar adalah permintaan gaji dari sang bomber yang terlalu tinggi. Kabarnya bomber berusia 27 tahun itu meminta gaji yang hampir setara dengan gaji yang diterima Luis Fabiano, salah satu pemain dengan gaji tertinggi di Tricolor.
"Agen dan pemain mempunyai hak untuk mencari kesepakatan yang terbaik ketika hendak menangani kontrak baru, tapi Sao Paulo tak bisa melanggar kebijakan gaji yang telah kami tetapkan sejak lama. Kebijakan itu telah membawa stabilitas finansial bagi klub, sesuatu yang tak ternilai harganya," tutup Adalberto Baptista.
| Editor | : | Arnoldi |
Komentar