Problem kering gol yang dialami andalan Real Madrid, Cristiano Ronaldo, tak disikapi secara berlebihan oleh sang pelatih, Rafael Benitez.
Di partai pembuka La Liga 2015/16 melawan Sporting Gijon (0-0), Ronaldo masih menunjukkan statusnya sebagai monster di kotak penalti lawan. Sebanyak enam dari total 10 tembakannya terjadi di area 16 meter Gijon.
Torehan satu gol dalam enam laga merupakan catatan terburuk Ronaldo selama berkostum Madrid. Di bawah arahan Benitez, CR7 memang baru membuat sebiji gol tepatnya pada laga pramusim melawan Manchester City.
Pihak yang kontra terhadap Benitez lantas menggambarkan fenomena tersebut sebagai buah ketidaknyamanan Ronaldo mengikuti instruksi sang pelatih. Namun, paceklik gol semacam ini bukan kali pertama buat Ronaldo sejak dirinya bergabung dengan Madrid pada 2009.
Saat Los Blancos diarsiteki Jose Mourinho pada 2010/11, Ronaldo juga hanya mendulang sebiji gol dalam enam partai perdananya. Kejadian tersebut sangat mirip dengan hal yang dialami Ronaldo sekarang. Pada 2010/11, CR7 juga mencetak satu gol di pramusim dan gagal menggetarkan jala gawang lawan di pekan perdana La Liga.
Kala itu, Ronaldo dkk. ditahan imbang 0-0 oleh Real Mallorca. Namun, pada akhir musim Madrid serta Ronaldo mampu menasbihkan diri sebagai yang tertajam. Madrid menutup La Liga 2010/11 dengan torehan 102 gol sementara Ronaldo berhak menggondol trofi el pichici (pemain tersubur) berkat keberhasilannya menggedor jala gawang lawan sebanyak 40 kali.
Optimisme Benitez terkait kemampuan timnya melalui periode paceklik gol juga didasarkan kepada pulihnya Karim Benzema dari cedera. Benzema disebut siap tampil di laga kontra Betis, Sabtu (29/8). Artinya, Ronaldo kembali memiliki para penyokong terbaiknya, yakni Benzema dan James Rodriguez.
Musim lalu, Benzema dan James secara kumulatif menyediakan 13 assist buat Ronaldo. Sebaliknya, Ronaldo juga merupakan pelayan jempolan bagi Benzema maupun James.
Ronaldo membuat masing-masing lima assist bagi Benzema dan James di La Liga musim lalu. Namun, andai gol tak kunjung datang di partai kandang melawan Betis akhir pekan nanti, Benitez harus siap-siap menekan alarm waspada.
| Editor | : | |
| Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar