Lewat sebuah pertarungan panjang dan melelahkan, Liverpool keluar sebagai juara Piala Liga 2012 usai mengalahkan wakil divisi Championship, Cardiff City lewat drama adu penalti.
Meski beda kasta, namun duel final di Stadion Wembley, Ahad (26/2) berjalan alot dan seru sejak menit pertama.
Liverpool memang lebih mendominasi permainan, namun Cardiff benar-benar tampil disiplin dan kerap membahayakan lini belakang The Reds melalui serangan balik cepat.
Terus menekan, The Reds justru kecolongan menit ke-19. Diawali umpan akurat kenny Miller, Joe Mason sukses menjebol gawang Pepe Reina. 1-0 Cardiff!
Liverpool yang tak mau dibuat malu terus melancarkan serangan. Beberapa kali Luis Suarez cs menciptakan peluang. Tapi usaha Liverpool menyamakan skor tidaklah mudah. Permainan disiplin yang dibantu performa hebat sang penjaga gawang, Tom Heaton membuat The Reds gagal menyamakan skor hingga turun minum.
Pada babak kedua Liverpool akhirnya bisa meyakan kedudukan di menit ke-60. Diawali tendangan penjuru, sundulan Suarez menerpa mistar. Bola muntah kemudian disambar oleh Martin Skrtel tanpa bisa diantisipasi oleh Heaton. 1-1.
Liverpool terus menyerang, namun justru Cardiff yang akhirnya membuat peluang emas lima menit jelang bubaran. Sayang, tendangan Miller yang berdiri tanpa kawalan masih melambung tipis diatas mistar Reina.
Hingga 90 menit waktu normal skor 1-1 tetap bertahan. Alhasil pertandingan mesti dilanjutkan ka babak extra time.
Di babak ini kedua tim mulai memperlihatkan tanda-tanda keletihan, namun semangat yang diberikan pendukung kedua tim di stadion membuat para pemain terus tampil fight.
The Reds akhirnya unggul di babak ini tepatnya pada menit ke-108 melalui pemain pengganti, Dirk Kuyt. Sayang, kemenangan yang sudah di depan mata sirna hanya dua menit jelang berakhirnya pertandingan.
| Editor | : | Husein Noval |
Komentar