Mourinho Ungkap Faktor Kebotakan Guardiola

By Jalu Wisnu Wirajati - Jumat, 9 Oktober 2015 | 06:37 WIB
Manajer Chelsea, Jose Mourinho.
Charlie Crowhurst/Getty Images
Manajer Chelsea, Jose Mourinho.

Manajer Chelsea, Jose Mourinho, kembali melontarkan serangan verbal terhadap pelatih Bayern Muenchen, Josep Guardiola. Dinyatakan Mourinho, Guardiola kehilangan rambut karena tak menyukai sepak bola.

Dalam wawancara bersama koran asal Italia, La Gazzetta dello Sport, Mourinho menyebutkan beberapa pelatih yang tak disukainya. Salah satunya adalah Guardiola.

"Jika benar-benar mencintai apa yang Anda lakukan, jangan sampai kehilangan rambut. Lihat saja Pep. Dia menjadi botak karena tidak menyukai sepak bola," kata Mourinho.

Kalimat ini merupakan pengulangan dari pernyataan Mourinho pada 11 September 2014. Ketika itu, Mourinho dan Guardiola baru saja bertemu pada forum pelatih elite yang diselenggarakan UEFA.

Dalam forum tersebut, Guardiola mengusulkan rumput lapangan dibuat 1,5 sentimeter lebih tinggi agar laju bola semakin cepat. Mourinho tak sepakat dengan usulan Guardiola.

Hubungan Mourinho dan Guardiola memang buruk. Keduanya sering terlibat perang kata-kata ketika masih menangani Barcelona dan Real Madrid.

Dalam wawancara bersama koran Italia, La Gazzetta dello Sport, Mourinho menyebutkan beberapa pelatih yang tak disukainya. Salah satunya adalah Guardiola.
"Jika benar-benar mencintai apa yang Anda lakukan, jangan sampai kehilangan rambut. Lihat saja Pep. Dia menjadi botak karena tidak menyukai sepak bola," kata Mourinho.
Kalimat ini merupakan pengulangan dari pernyataan Mourinho pada 11 September 2014. Ketika itu, Mourinho dan Guardiola baru saja bertemu pada forum pelatih elite yang diselenggarakan UEFA.
Dalam forum tersebut, Guardiola mengusulkan rumput lapangan dibuat 1,5 sentimeter lebih tinggi agar laju bola semakin cepat. Mourinho tak sepakat dengan usulan Guardiola.
Hubungan Mourinho dan Guardiola memang buruk. Keduanya sering terlibat perang kata-kata ketika masih menangani Barcelona dan Real Madrid.


Editor : Anju Christian Silaban
Sumber : La Gazzetta dello Sport


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X