Kerangka Kesinambungan Liverpool Terbentur Fakta

By Firzie A. Idris - Senin, 6 Juli 2015 | 18:29 WIB
Pemain seperti Fabio Borini, dapat merusak rencana berkesinambungan Liverpool.
Gonzalo Arroyo Moreno / Stringer
Pemain seperti Fabio Borini, dapat merusak rencana berkesinambungan Liverpool.

Kedatangan enam pemain baru di awal bursa transfer musim panas ini tidak membuat CEO Liverpool, Ian Ayre, puas. Menurutnya, Reds masih bisa terus membeli pemain dalam kerangka “pembelian cerdas dan berkesinambungan mereka.”

Liverpool memang menunjukkan kekuatan finansial mereka dengan mendatangkan Roberto Firmino sebagai pemain termahal kedua klub (29 juta pound) dan bek kanan Nathaniel Clyne seharga 12,5 juta pound.

Akan tetapi, setengah pemain baru mereka datang dengan status bebas transfer. Mereka adalah James Milner, Danny Ings, dan Adam Bogdan.

Seperti perkiraan banyak orang, kubu Reds masih menyimpan dana untuk merekrut setidaknya satu nama besar lagi. Ramai dibicarakan bahwa pemain yang dimaksud adalah striker Aston Villa, Christian Benteke.

Ketiadaan Liga Champions dan potensi pemasukan sebesar lebih dari 30 juta pound dari kompetisi itu tak membuat Ayre takut merekrut nama-nama bintang. Pergerakan cerdas di bursa transfer akan membuat klub bisa beroperasi tanpa menimbulkan masalah dengan Financial Fair Play.

“Anda harus punya rencana sangat detail dan matang tentang pergerakan di bursa. Hal tersebut bukan berarti kami tidak berinvestasi atau ingin mendatangkan pemain-pemain bagus, kami hanya ingin mendatangkan pemain dalam cara yang cerdas dan berkesinambungan,” tutur Ayre seperti dikutip Liverpool Echo.

“Kami mungkin tidak bermain di Liga Champion tapi klub tetap melakukan pergerakan ke arah benar dan kami terus menambah kualitas ke skuat,” lanjutnya.

Menilik dari komentar Ayre tersebut, Liverpool harus bisa menyeimbangkan pembelian-pembelian baru dengan penjualan pemain. Hanya, salah satu aset mereka, Fabio Borini, sejauh ini membuktikan diri sulit untuk membantu keinginan klubnya tersebut.

Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Liverpool telah setuju menjual sang pemain ke Lazio dengan banderol yang bisa mencapai angka 8 juta euro pada musim panas depan. Tetapi, Borini menolak pindah karena masih ingin turun di Premier League.

Akan tetapi, striker asal Italia tersebut tidak mengambil kesempatan pindah ke sesama klub Inggris musim lalu. Ia menolak ke Sunderland dan memilih mendekam di bangku cadangan Anfield.

Hingga sekarang, klub juga hanya berhasil menjual Iago Aspas dan Sebastian Coastes dengan harga transfer gabungan kurang dari 5 juta pound. Ambisi Liverpool untuk mengeruk keuntungan dari bursa transfer tampak terus terhambat.


Editor : Firzie A. Idris
Sumber : Harian BOLA, Senin 6 Juli


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.