RETRO: Musim Berburu Pemain di Premier League

By Caesar Sardi - Selasa, 30 Juni 2015 | 07:00 WIB
Arsene Wenger, tak mudah mendatangkan pemain baru di tengah musim.
Shaun Botterill/Getty Images
Arsene Wenger, tak mudah mendatangkan pemain baru di tengah musim.

klub Premier League untuk menutup kelemahan mereka dengan mendatangkan pemain baru.

Tidak terkecuali dengan 4 besar: Arsenal, Manchester United, Chelsea, dan Liverpool. Melihat posisi di klasemen, sepertinya keempat klub top ini sudah tidak membutuhkan tambahan pemain lagi pada bursa transfer tahap II.

Kenyataannya situs-situs berita tetap ramai memberitakan isu transfer dari Arsenal dkk. Tidak ada asap kalau tidak ada api. Isu transfer yang bermunculan itu tentu bersumber pada kondisi terkini 4 besar. Dari situ dapat disimpulkan siapa pemain yang sedang mereka butuhkan.

Arsenal butuh kiper yang benar-benar kelas satu. Nama Robert Green dan Jussi Jaaskelainen pun masuk dalam daftar incaran. Pelatih Arsene Wenger juga mengaku berminat menarik Luka Modric dan Tresor Mputu.

Manchester United tampaknya ingin mencari striker ketiga yang akan menggantikan Louis Saha mendampingi Wayne Rooney dan Carlos Tevez. Bisa dilihat daftar sasaran mereka yang lebih didominasi nama-nama penyerang.

Sejumlah bek sayap juga muncul mengingat stok pemain The Red Devils di posisi ini memang terbatas karena Gary Neville serta Mickael Silvestre masih cedera.

Chelsea-Liverpool

Dari Chelsea, kabar bakal absennya Didier Drogba selama tiga pekan membuat Roman Abramovich bersikeras mencari striker baru. Tidak main-main, nama Ronaldinho menjadi target nomor satu pada transfer window II.

The Blues juga membidik beberapa gelandang sebagai langkah antisipasi apabila Frank Lampard dan Shaun Wright-Phillips hengkang ke klub lain dan Michael Ballack ternyata tidak dapat diandalkan sampai akhir musim.

Konsentrasi pertama Liverpool saat ini adalah mengamankan kontrak permanen Javier Mascherano dari West Ham karena gelandang asal Argentina itu juga sedang diincar Barcelona, yang siap membayar dengan 17 juta pound.

Fokus Liverpool berikutnya adalah menambah jumlah bek dalam armada mereka. Seperti biasa, pelatih Rafael Benitez mencoba berburu pemain dari La Liga.

Banyak Masalah

Daftar incaran yang dimiliki Arsenal, Manchester United, Chelsea, dan Liverpool memang menggiurkan. Bayangkan jika mereka berhasil mendapatkan targetnya. Yang jadi masalah, mendatangkan pemain top di transfer window II jauh lebih susah daripada di transfer window I.

Klub-klub pemilik biasanya tidak mudah melepas pemain penting mereka di saat musim sudah berjalan. Belum lagi masalah waktu adaptasi yang singkat.

“Membeli seorang pemain dari Kongo di pertengahan musim dan berharap ia langsung memberikan perbedaan adalah sesuatu yang terlalu optimistis. Kami akan mengejarnya, tapi hanya untuk kontrak selama lima-enam bulan. Kami harus melihat bagaimana dia beradaptasi,” ungkap Wenger soal rencana perekrutan Mputu kepada Goal.com.

Masalah berikutnya adalah soal bujet. Tidak mudah meminta uang dalam jumlah besar, yang pasti dibutuhkan untuk merekrut pemain top, kepada pemilik klub. Biasanya bujet sudah diset pada musim panas lalu.

Menurut The Mirror, Manchester United memiliki bujet 50 juta pound. Angka itu sudah dihabiskan untuk menggaet Owen Hargreaves, Nani, dan Anderson. Masalah bujet juga yang membuat Benitez berselisih dengan pemilik Liverpool, George Gillett dan Tom Hicks. Kemungkinan besar Gillett-Hicks tak mau lagi mengeluarkan dana belanja.

(Penulis: Dwi Widijatmiko)


Editor : Caesar Sardi
Sumber : Jumat 14 Desember 2007, BOLA Edisi No. 1.783


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.