Tanpa Persetujuan 2 Legenda, Mourinho Mustahil Latih Man United

By Septian Tambunan - Selasa, 24 Mei 2016 | 07:36 WIB
Sir Alex Ferguson, Albert Morgan, dan Sir Bobby Charlton (kiri ke kanan) berdiskusi dalam pertandingan Premier League antara Manchester City dan Manchester United di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, 20 Maret 2016.
LAURENCE GRIFFITHS/GETTY IMAGES
Sir Alex Ferguson, Albert Morgan, dan Sir Bobby Charlton (kiri ke kanan) berdiskusi dalam pertandingan Premier League antara Manchester City dan Manchester United di Stadion Etihad, Manchester, Inggris, 20 Maret 2016.

Kiper legendaris Manchester United, Petr Schmeichel, mengungkapkan pentingnya persetujuan Sir Alex Ferguson dan Sir Bobby Charlton dalam pemilihan Jose Mourinho di kursi pelatih United.

Ferguson merupakan manajer terhebat dalam sejarah United. Dia telah mempersembahkan 38 gelar dalam kurun waktu 1986-2013.

Sementara itu, Charlton adalah legenda United, yang sudah menorehkan 9 titel untuk kubu Old Trafford dengan total lesakan 249 gol dari 758 laga.

Menurut Schmeichel, penilaian dua sosok tersebut sangat menentukan dalam terpilihnya Mourinho sebagai nakhoda United.

"Pemilihan Mourinho bukan keputusan mudah untuk pemilik dan pemimpin klub karena jika dia adalah orang yang tepat, dia sudah diangkat sebelumnya," kata Schmeichel.

"Semua masalah tersebut telah dilontarkan dan saya yakin telah dibahas oleh Sir Alex Ferguson dan Sir Bobby Charlton. Tanpa persetujuan mereka, Mou tidak akan melatih United. Oleh karena itu, jika dia datang, dia adalah pilihan yang bagus," ucap pria berusia 52 tahun itu.

Baca Juga:

Ayah dari Kasper Schmeichel ini melanjutkan pernyataannya terkait The Special One, julukan Mourinho.

"Mou akan siap, tetapi dia harus kembali ke nilai-nilai sepak bola United, yang merupakan tim sangat kuat dengan pemain kreatif dalam menciptakan peluang dan mencetak gol. Saat ini, semua itu telah hilang," ujar Schmeichel.

"Meski ini adalah keputusan yang berani, Mourinho benar-benar bisa menyelamatkan Manchester United," tuturnya lagi.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Manchester Evening News


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X