Jajal Putra Bangsa dari Luar

By Senin, 10 Juli 2017 | 08:19 WIB
Pemain muda Rafid Habibie saat menjalani seleksi tahap kedua timnas U-18 Indonesia di lapangan Atang Sutresna, Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (7/4/2017).
HERKA YANIS PANGARIBOWO/JUARA.NET
Pemain muda Rafid Habibie saat menjalani seleksi tahap kedua timnas U-18 Indonesia di lapangan Atang Sutresna, Markas Kopassus, Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (7/4/2017).

Indonesia U-19 kembali menjalani pemusatan latihan pada 3 Juli di Bali setelah libur sejak 21 Juni lalu. Pelatih kepala Garuda Muda, Indra Sjafri, membawa 28 pemain ke Pulau Dewata. 

Penulis: yan/fer

Ada empat nama baru yang dipanggil Indra dari 28 pemain itu. Keempat penggawa tersebut merupakan pemain-pemain yang berlaga di luar negeri, yaitu Nicholas Pambudi (Spanyol), Samuel Christianson (Spanyol), Syahrian Abimanyu (Spanyol), dan Rafid Habibie (Italia).

Sejatinya, pelatih berumur 54 tahun itu memanggil lima nama anak Indonesia yang berlaga di luar negeri. Namun, baru empat pemain bisa bergabung di pemusatan latihan yang digelar hingga 7 Juli itu.

Pemanggilan putra Indonesia yang bermain di luar negeri sebenarnya sudah dilakukan pada awal Juni lalu. Akan tetapi, mereka urung bergabung lantaran mayoritas tak bisa meninggalkan sekolahnya.

"Awal Juni lalu, kami memanggil 15 pemain muda yang meniti ilmu sepak bola di luar negeri, seperti Andre Saputra, Samuel, dan Syahrian. Namun, Andre menyatakan belum siap bergabung, lalu Samuel dan Abimanyu samasama memilih sekolah yang belum bisa ditinggalkan. Lalu, 12 nama sisanya juga memilih kembali ke luar negeri karena alasan sekolah,” kata Indra.

Terselip cucu mantan Presiden Indonesia, B.J. Habibie, dari keempat nama baru yang dipanggil Indra, yaitu Rafid. Meski demikian, eks pelatih Bali United itu tetap memberikan kesempatan yang sama kepada setiap anak asuhnya.

"Saya tidak mengistimewakan siapa pun. Mereka semua sama dan memiliki kesempatan setara untuk memperkuat timnas sekalipun dia cucu mantan Presiden Indonesia. Semua pemain yang mengikuti pemusatan latihan punya kualitas. Rafid juga harus bersaing dan memperlihatkan kemampuan terbaik jika ingin berseragam Garuda," ujar Indra.

Indra masih menunggu satu nama lagi.

Baca Juga:

“Sebenarnya saya memanggil lima pemain. Namun, baru empat yang bisa bergabung di Bali. Satu nama lagi yaitu Elias. Dia striker dan masih ada hal yang harus diurus di Jakarta,” tutur pelatih berdarah Minang itu.


Editor : Jalu Wisnu Wirajati
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X