Liga 1 U-19 Harus Siap Hadapi Beragam Masalah

By Minggu, 25 Juni 2017 | 21:01 WIB
Tigorshalom Boboy
KUKUH WAHYUDI/JUARA.NET
Tigorshalom Boboy

Liga U-19 boleh dibilang menjadi angin segar bagi pembinaan sepak bola Indonesia. Pasalnya, kompetisi tersebut dinilai pas dibanding Liga U-21 untuk menghubungkan Piala Suratin U-17 maupun kompetisi U-15 yang nantinya bakal dibentuk.

Penulis: Ferry Tri Adi/Gonang Susatyo

Berbicara turnamen internasional, tentu kompetisi-kompetisi tersebut menguntungkan buat timnas Indonesia sendiri mengingat di level Asia Tenggara ada Piala AFF U-18, sementara di Asia ada Piala AFC U-19.

Namun, bukan berarti Liga U-19 bebas dari masalah. PT Liga Indonesia Baru (LIB) masih harus melihat konsistensi klub peserta, yang kali ini merupakan tim-tim Liga 1. Pasalnya, klub-klub Liga 1 lumayan merogoh kocek dalam untuk membiayai tim U-19.

Khusus untuk Grup 1 dan 2 yang menjalani laga kandang serta tandang, biayanya tentu tak berbeda jauh dengan partai-partai yang dijalani tim senior.

Peserta dari Grup 1 dan 2 harus memikirkan akomodasi untuk partai tandang ataupun ketika menjadi tuan rumah. Apalagi biaya yang dikeluarkan tersebut belum tentu tertutup dari pendapatan.

Aspek pemasukan seperti tiket, hak siar, ataupun sponsor masih belum bisa diandalkan di Liga U-19. Kondisi serupa masih bakal menggelayuti jika PT LIB jadi menggelar Liga U-19 untuk tim di semua kasta, Liga 1 sampai 3.

“Tim-tim kini masih butuh persiapan. Kami masih melihat konsistensi mereka. Pasalnya, pergelaran perdana ini tentu butuh adaptasi," tutur Tigor Shalomboboy, Kepala Operasional PT LIB.

"Klub harus menyesuakan diri terhadap perubahan dari Liga U-21 ke U-19. Pembinaan usia muda ini rencananya tidak hanya buat tim Liga 1, tapi juga buat Liga 2 dan 3. Mungkin hal itu bisa terlaksana pada tahun kedua atau ketiga,” ujarnya.

Pernyataan ini seakan menjawab kritik atas pelaksanaan Liga U-19. PSSI sebelumnya menyebut tim U-19 musim ini tidak akan bisa berkompetisi lagi di tahun depan bila tim seniornya terdegradasi dari Liga 1. Hal ini dikhawatirkan memutus pembinaan yang sudah dilakukan oleh klub tersebut.


Editor : Estu Santoso
Sumber : Tabloid BOLA


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X