Cara Panpel Arema FC Tutup 'Jalan Tikus' di Stadion Gajayana

By Ovan Setiawan - Kamis, 25 Mei 2017 | 12:00 WIB
Duo Arema FC, kiper Kurnia Meiga (belakang) dan kapten yang juga bek kiri, Johan Ahmad Farizi jelang laga kontra Persiba Balikpapan pada laga Liga 1 musim 2017 di Stadion Gajayana, Kota Malang, 1 Mei 2017.
SUCI RAHAYU/JUARA.NET
Duo Arema FC, kiper Kurnia Meiga (belakang) dan kapten yang juga bek kiri, Johan Ahmad Farizi jelang laga kontra Persiba Balikpapan pada laga Liga 1 musim 2017 di Stadion Gajayana, Kota Malang, 1 Mei 2017.

Meski sudah memastikan diri untuk menggunakan Stadion Gajayana, Kota Malang selama bulan Ramadhan, panitia pelaksana (panpel) laga Arema FC masih dipusingkan dengan adanya ‘jalan tikus.' 

'Jalan Tikus' yang dimaksud itu adalah jalan yang biasa digunakan oleh penonton tidak bertiket yang berpotensi menimbulkan kerugian.

“Jauh-jauh hari hal itu akan coba kami antisipasi. Dari pengalaman, angka kebocoran di Stadion Gajayana cukup tinggi. Untuk itu di setiap pintu masuk akan kami pasang petugas keamanan yang sudah diberikan briefing,” tutur Ketua panpel Arema FC, Abdul Haris.

Keberadaan ‘Jalan Tikus’ tersebut cukup meresahkan panpel Arema FC. Apalagi tujuan dipindahkannya venue pertandingan ke Stadion Gajayana tidak lain adalah untuk menggenjot pendapatan dari sektor tiket yang selama ini cenderung menurun.

Dari tiga pertandingan kandang yang digelar oleh Arema FC, angka tertinggi jumlah penonton yang hadir di Stadion Kanjuruhan, Kab Malang berada pada angka 14.000 penonton.

Baca juga:

Hal itu terjadi saat pertandingan Arema FC melawan Madura United pada Minggu (14/5/2017). Hal tersebut jelas terpaut jauh dari kapasitas Stadion Kanjuruhan yang mampu menampung sekitar 45.000 penonton.

Harapannya saat pertandingan dilakukan di Stadion Gajayana, jumlah Aremania yang hadir mengalami lonjakan. Sebab secara letak, Stadion Gajayana lebih terjangkau dibandingkan dengan Stadion Kanjuruhan, yang berada jauh dari pusat Kota Malang.

“Pertandingan nanti digelar pukul 20.30 WIB, harapannya setelah sholat taraweh Aremania bisa datang langsung menyaksikan pertandingan. Karena, letak stadion berada di tengah-tengah kota,”  ujar Haris.

Panpel Arema FC berencana menggelar tiga kali pertandingan home di Stadion Gajayana, Kota Malang. Pertandingan perdana akan dilakukan saat Arema FC kedatangan Mitra Kukar pada Minggu (28/5/2017).

Sedangkan laga kedua yakni saat menjamu Perseru Serui pada 10 Juni 2017. Kemudian laga terakhir di Stadion Gajayana akan mereka gunakan pada saat melawan Bali United pada Sabtu (17/6/2017).


Editor : Estu Santoso
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X