Pelatih Widodo Cahyono Putro berpamitan dengan manajemen dan pemain Sriwijaya FC, Sabtu (25/3/2017). Hal ini dilakukan karena kontrak Widodo sudah tidak lagi diperpanjang Laskar Wong Kito.
Widodo melatih di Sriwijaya FC sejak tahun 2016 dengan dua kompetisi, yaitu Torabika Soccer Championship (TSC) 2016 dan Piala Presiden 2017.
Selama melatih di Sriwijaya FC, prestasi terbaik oleh pelatih kelahiran Cilacap ini adalah peringkat keempat di TSC 2016. Sementara di Piala Presiden hanya berhasil masuk perempat final.
Dari dua kompetisi tersebut, manajemen menilai Widodo gagal meningkatan prestasi klub sehingga kontraknya yang harusnya berakhir pada 30 Maret 2017 atau diputus lima hari lebih cepat.
Sriwijaya FC yang mulai, Selasa (28/3/2017), akan menjalani tur ke Cilegon tidak akan didampingi oleh pelatih Widodo dan pelatih lainnya, yaitu Hendro Kartiko, Inwansyah, Francis Wewengkang, dan Khusairi.
Widodo mengaku dirinya menyetujui keputusan manajemen dan berterima kasih atas diberi kepercayaan meelatih Sriwijaya FC pada dua turnamen.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada pendukung setia dan masyarakat Sumsel yang selama di Sriwijaya FC telah memberikan dukungan,” tutur Widodo, Sabtu (25/7/2017), dihadapan sekretaris klub, Achmad Haris.
Dikatakan Widodo bahwa pengakhiran kontraknya dengan Sriwijaya FC murni karena profesi, bahwa dirinya bisa dipakai atau tidak oleh manajemen. Hal itu terjadi saja.
Baca Juga:
- Hamilton Mengaku Kesulitan Jalani Balapan Seusai Pit Stop
- Jose Mourinho Anti Louis van Gaal
- Belanda Kalah, Pemain Tidak Paham Keputusan Pelatih Danny Blind
“Keputusan ini saya sudah tahu sejak tadi malam, tetapi saya tetap berdoa semoga Sriwijaya FC bisa lebih maju lagi di tangan pelatih yang baru,” ujar Widodo.
| Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
| Sumber | : | - |
Komentar