Pelatih tim nasional Indonesia U-22, Luis Milla, meminta publik untuk bersabar terhadap hasil apapun yang akan diraih tim pada laga uji coba melawan Myanmar di Stadion Pakansari, Cibinong, Selasa (21/3/2017). Permintaan Milla itu lantaran dia sedang dalam proses membangun tim untuk SEA Games 2017.
"Perlu saya ulang bahwa kami tim muda dalam proses kontruksi. Kami akan melawan tim berpengalaman. Apapun hasilnya saya berharap bersabar karena jalan masih panjang," kata Milla dalam jumpa pers di Hotel Aston Sentul, Senin (20/3/2017).
Myanmar membawa 21 pemain. Sebanyak 10 di antaranya adalah pemain senior.
Laga melawan Indonesia menjadi persiapan terakhir bagi pasukan Gerd Zeise sebelum tampil pada Kualifikasi Piala Asia 2019 melawan India pada 28 April 2017.
Baca Juga: Marcos Rojo, Sang Pekerja Kotor Mourinho
Sementara itu, Milla juga sebetulnya memiliki 11 pemain berpengalaman melawan Myanmar. Sejumlah pemain yang berlaga melawan Myanmar adalah Evan Dimas, Putu Gede, dan Paulo Sitanggang.
"Saya tidak menanyakan apapun kepada 11 pemain tersebut. Besok adalah laga pertama kami. Jalan masih panjanh. Lawan Myanmar adalah tahap persiapan SEA Games," ujar pelatih asal Spanyol tersebut.
"Kami menghormati Myanmar. Myanmar datang dengan pemain senior yang bertalenta dan pemain muda berbakat," tutur Milla menambahkan.
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | - |
Komentar